Petugas Datangi ODGJ di Blora Berikan BLT BBM, Begini Ceritanya

TRIBUNJATENG.COM, BLORA – Usai menyalurkan BLT BBM di Kelurahan Tambahrejo, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora, petugas akhirnya mendatangi orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) sebagai keluarga penerima manfaat (KPM).

Jumiatun merupakan ODGJ yang hidup sendirian di rumahnya yang berusia 47 tahun.

Ia merupakan anak dari KPM yang juga terdaftar dalam undangan penerima BLT BBM.

Petugas bersama Lurah Tambahrejo, Babinsa, Babinkamtibmas beserta pendamping keluarga harapan setempat mendampingi dalam penyerahan bantuan ini.

Yani Lestari, saudara dari ODGJ mengungkapkan kondisi yang terjadi pada saudaranya tersebut.

"Ya perasaanya seneng nggak seneng sih, karena saudara sudah tidak ada yang bantu dia, sudah lepas tangan," ucapnya kepada tribunmuria.com di rumahnya, Kamis 15 September 2022.

Yani Lestari mengaku segala kebutuhan Jumiatun menjadi tanggungannya.

"Ini saudara kandung, dia tanteku, adik dari Bapak. Dan semua tanggungan ini saya, kadang ibuk saya," ungkapnya.

Ia harus mengurusi semua kebutuhan jumiatun dari makan hingga pakaiannya.

"Orang tua sudah meninggal. Kalau ibu baru setahun yang lalu. Dia hidup sendiri di rumah," terangnya.

"Kalau makan biasanya gantian, kadang saya kalau sedang diluar ibu yang ngurus. Gantian lah," tambahnya.

Dikatakannya, bantuan ini bisa diwariskan karena orang tua sudah meninggal.

"Semoga Tuhan selalu memperlancar rejekiku, biar bisa ngurusin dia," harapnya.

Sebelumnya, pihak pos, Agus Setyo Wibowo mengungkapkan total yang menerima BLT BBM ada 99 orang KPM.

"Sementara tersalurkan 96 KPM. Sisa ada 3 KPM. Menurut keterangan masih ada di luar kota," ucap Bowo kepada tribunmuria.com di lokasi.

Terkait mekanismenya, pihaknya menunggu yang bersangkutan untuk datang atau menghubungi pihak pos.

"Karena harus menunjukkan KK dan KTP asliasli sebagai syarat adminstrasi," terangnya.

Besaran yang diperoleh masing-masing KPM yakni Rp 500 ribu dengan rincian Rp 150 ribu kali dua bulan September dan Oktober ditambah Rp 200 ribu sembako BPNT.

Sementara itu, Lurah Tambahrejo, Marthin Ukie Andhana mengatakan, 99 KPM yang hadir sudah mendapatkan undangan dari pihak pos.

"Jadwal dari pos jam 09.00-10.00 WIB, alhamdulillah lancar," ucapnya.

Diungkapkannya, bantuan ini merupakan dampak dari kenaikan BBM beberapa waktu lalu.

"Semoga bermanfaat bagi masyarakat. Semoga bisa dibelanjakan sesuai kebutuhan," harapnya. (kim)

Baca juga: Polisi dan Warga Kena Prank , Dikira Kebakaran Beneran Ternyata Hanya Simulasi

Baca juga: Rencana Penambahan Kios Pasar Kalirejo, Hartopo: Dikaji Ulang

Baca juga: Stagnan, Harga Emas Antam Semarang Hari Ini di Kisaran Rp 950.000 Per Gram, Daftar Lengkapnya

Baca juga: Harga BBM Naik, Pengusaha Pertashop di Batang Akui Malah Ada Kenaikan Pembeli