Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Terima Audiensi Siswa SMK, Wagub Berpesan Calon Pemilih Pemula Gunakan Hak Pilih Secara Bijak

Jateng provinsi yang memiliki calon pemilih pemula yang jumlahnya cukup besar,

Penulis: hermawan Endra | Editor: sujarwo
Tribun Jateng/Hermawan Endra
Wagub Jateng Taj Yasin ditemui setelah menerima Kunjungan Siswa SMK VIP Ma’arif NU 1 Kemiri Purworejo, Selasa (17/01/2023) di Gradhika Bhakti Praja. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Jawa Tengah merupakan provinsi yang memiliki calon pemilih pemula yang jumlahnya cukup besar pada Pemilu 2024 mendatang.

Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen menyampaikan, pemprov sudah menggencarkan sosialisasi lewat Kesbangpol kepada para pemilih pemula agar mereka nantinya menggunakan hak pilihnya dengan baik. 

Para calon pemilih pemula, tutur wagub, perlu diarahkan karena di usianya mereka, cenderung labil, mudah terbawa arus, atau bahkan apatis terhadap politik. 

“Bahwa silakan berbeda, akan tetapi kita harus saling menghormati. Akan tetapi perlu diingat bahwa apapun yang kita pilih, pasti punya kekurangan. Dan siapapun yang tidak kita pilih, pasti disitu ada kelebihan,” kata Taj Yasin ditemui setelah menerima Kunjungan Siswa SMK VIP Ma’arif NU 1 Kemiri Purworejo, Selasa (17/01/2023) di Gradhika Bhakti Praja.

Wagub Jateng Taj Yasin ditemui setelah menerima Kunjungan Siswa SMK VIP Ma’arif NU 1 Kemiri Purworejo, Selasa (17/01/2023) di Gradhika Bhakti Praja.
Wagub Jateng Taj Yasin ditemui setelah menerima Kunjungan Siswa SMK VIP Ma’arif NU 1 Kemiri Purworejo, Selasa (17/01/2023) di Gradhika Bhakti Praja. (Tribun Jateng/Hermawan Endra)

Dalam sosialisasi yang diberikan, jelas wagub, salah satu yang ditanamkan adalah pemahaman mengenai perbedaan. Biasanya, pemilu memunculkan perbedaan yang terasa dekat. Misalnya, satu keluarga menjatuhkan pilihan yang berbeda pada calonnya.

"Ketika pemilu sudah selesai dan ditetapkan pemenangnya, masyarakat harus kembali bersatu. Bagi yang memenangkan pemilihan, tidak boleh mengabaikan aspirasi masyarakat yang dulu tidak memilihnya. Begitu juga masyarakat yang calonnya tidak menang, harus bisa menerima dengan legowo," imbuhnya. 

Terkait e-KTP sebagai syarat untuk bisa memberikan hak pilih, lanjut Wagub, Pemprov berkoordinasi dengan KPU dan Panwas sudah mulai menyiapkan pendataan bagi pemilih pemula. Pihaknya berharap, seluruh calon pemilih pemula terdata dengan baik dan sudah memiliki e-KTP saat pemilu 2024 nanti diselenggarakan. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved