Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Ekonomi Bisnis

CATAT Tanggalnya! Stasiun Jeruklagi Bakal Kembali Layani Penumpang, Setelah 11 Tahun Dinonaktifkan

Setelah sekira 11 tahun tidak melayani naik turun penumpang di Stasiun Jeruklegi, mulai 1 Maret 2023, akan kembali dihidupkan.

PT KAI DAOP V PURWOKERTO
Kondisi Stasiun Jeruklegi, Kabupaten Cilacap saat ini, Senin (20/2/2023). Pada 1 Maret 2023 stasiun tersebut akan dihidupkan kembali, melayani naik maupun turun penumpang. 

TRIBUNJATENG.COM, CILACAP - Setelah 11 tahun tidak ada kereta api yang berhenti, Stasiun Jeruklegi di Kabupaten Cilacap akan kembali melayani penumpang per 1 Maret 2023.

Dengan demikian, kereta api lintas selatan yang sebelumnya hanya bersilang di stasiun tersebut, akan berhenti untuk melayani naik dan turun penumpang.

“Setelah sekira 11 tahun tidak melayani naik turun penumpang di Stasiun Jeruklegi, mulai 1 Maret 2023, akan kembali dihidupkan," jelas Daniel Johannes Hutabarat, Vice President PT KAI Daop V Purwokerto kepada Tribunjateng.com, Senin (20/2/2023).

Baca juga: Tok! Daftar 7 Desa di Kecamatan Butuh Purworejo Diterjang Tol Jogja-Cilacap

Saat ini menurut Daniel, Stasiun Jeruklegi melayani satu perjalanan KA Jarak Jauh yaitu KA Kutojaya Selatan relasi Kutoarjo-Kiaracondong.

Nantinya sebagai inovasi lanjutan, KA Baturraden Ekspress dan KA Serayu akan dilayani pula di Stasiun Jeruklegi.

Hal itu guna meningkatkan layanan kepada pelanggan sekaligus menambah keleluasaan kepada pelanggan dalam memilih jadwal.

Dijelaskan Daniel bahwa KAI juga akan melakukan pembaruan aplikasi KAI Access dengan mengubah User Interface.

Sehingga itu memudahkan pelanggan untuk merencanakan perjalanannya menggunakan kereta api serta memenuhi kebutuhan lifestyle lainnya dengan experience yang berbeda. 

Baca juga: Kisah Inul Melahirkan di Tepi Jalan Dayeuhluhur Cilacap, Persalinan Cuma Dibantu Suami

“Layanan yang mendukung lifestyle tersebut juga memperhatikan kebutuhan pelanggan yang mayoritas adalah kaum milenial."

"Sehingga aplikasi KAI Access menjadi sebuah aplikasi super app,” kata Daniel.

KAI juga akan melakukan perubahan secara berkala terkait makanan dan minuman baru dengan berbagai variasi.

Hal ini sebagai upaya meningkatkan pelayanan dan kepuasan pelanggan selama dalam perjalanan seperti menu aneka pastry, garlic bread, lasagna, dan sebagainya.

Artinya bahwa PT KAI Daop V Purwokerto memahami arah kebutuhan pelanggan yang semakin mengandalkan pelayanan yang terdigitalisasi.

"Diharapkan melalui berbagai peningkatan pelayanan pada tahun ini dapat meningkatkan customer experience sehingga kereta api tetap menjadi transportasi pilihan masyarakat,” terangnya.

Baca juga: Mie Ayam Viral di Kedungreja Cilacap, Porsi Super Jumbo Sampai Luber, Bikin Kenyang Sepanjang Hari

Untuk diketahui bahwa selama 2022, PT KAI Daop V Purwokerto telah melayani 2.381.102 pelanggan.

Rinciannya, 584.617 pelanggan KA kelas eksekutif, 8.433 kelas bisnis, 1.239.245 kelas ekonomi, dan KA ekonomi PSO sebanyak 498.411 pelanggan. 

Prosentase angka ketercapaian tersebut 105 persen dari program 2022, yakni 2.258.698 pelanggan.

“Peningkatan ini dipengaruhi melandainya pandemi Covid-19 pada 2022."

"PT KAI pun berterima kasih atas kepercayaan seluruh masyarakat yang telah menggunakan angkutan kereta api selama 2022,” ujarnya.

Di 2023 ini, PT KAI Daop V Purwokerto menargetkan dapat melayani 3.067.046 pelanggan. 

Dimana okupansi pelanggan diprediksi akan meningkat 129 persen dibanding realisasi jumlah penumpang pada 2022. (*)

Baca juga: Anggota Satpol PP Tewas Dibacok 3 Orang, Para Pelaku Diketahui Masih 1 Keluarga

Baca juga: UPDATE Helikopter Jatuh: 8 Penumpang Harus Bermalam Lagi di Lokasi Karena Cuaca Buruk

Baca juga: 15.000 Calon Jemaah Haji Jateng Berangkat 2023, Tak Dikenai Biaya Tambahan

Baca juga: Amankan Granat dan Pistol, Serka Alusius Jawa Terima Penghargaan dari Danrem 071 Wijayakusuma

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved