Jasa Marga Turut Kontribusi Penanganan Stunting di Semarang

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - PT Jasa Marga turut berkontribusi dalam penanganan stunting di Kota Semarang.

Melalui dana corporate social responsibility (CSR) Jasa Marga menggelontor bantuan berupa sembako, susu, dan biscuit dalam rangka penanganan stunting. 

Bantuan tersebut secara simbolis diserahkan bersamaan dengan peresmian Rumah Penanganan Stunting Lintas Sektor bagi Baduta (Rumah Pelita), Selasa (21/2/2023). 

Baca juga: DPRD Kota Semarang Dorong Kaum Milenial Berperan Serta dalam Pemilu 2024

Baca juga: PILGUB JATENG 2024 - Rencana Duet Gibran-Dico, Suami Chaca Frederica: Masih Tunggu Arahan Partai

General Manager PT Jasa Marga Trans Jawa Tol Ruas Semarang ABC, Nasrullah mengatakan, program stunting merupakan program nasional yang perlu penanganan bersama.

Maka, pihaknya ingin turut berkontribusi dalam meningkatkan sumber daya manusia (SDM) diantaranya pencegahan stunting terutama di wilayah sekitar jalan tol. 

"Kami setiap tahun memiliki program CSR. Implementasinya kami koordinasikan dengan pemerintah kota kira-kira program apa yang jadi prioritas. Program stunting ini kan program nasional," ujar Nasrullah. 

Dia menekankan, Jasa Marga mendukung penuh program pemerintah dalam hal peningkatan human capital.

Menurutnya, human capital sangat penting, termasuk dalam bidang infrastruktur yang digeluti PT Jasa Marga.

Baca juga: Gus Mus Akan Hadiri Haul KH M Wildan Abdulchamid Kendal

Baca juga: 12 Titik Jalan di Kota Pekalongan Bakal Digarap Tahun Ini, Berikut Data Rincinya

"Program infrasturktur yang kami geluti tidak akan sukses tanpa adanya human capital yang berkualitas."

"Oleh karena itu, kami sangat mendukung program yang berkaitan dengan human capital," paparnya. 

Pada kesempatan kali ini, pihaknya memberikan bantuan melalui dana CSR sebanyak 1.000 paket sembako untuk 9 kelurahan di sekitar jalan tol ruas ABC, 200 pack susu dan 74 pack biskuit bayi untuk anak stunting. 

"Intinya, setiap tahun kami ada CSR untuk wilayah sekitar jalan tol ABC. Implementasinya, kami koordinasikan dengan Pemkot Semarang agar tepat sasaran," ucapnya. (eyf)