Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Demak

Siswi MTs di Demak yang Terbawa Arus Sungai Wulan Ditemukan Meninggal, Lokasi 4 Km dari Titik Hilang

Menurutnya, korban terseret arus sungai yang cukup deras hingga hanyut sekitar 4 kilometer

Penulis: Tito Isna Utama | Editor: muslimah
Istimewa
Tim gabungan yang berhasil menemukan jenasah Kosiatun yang sempat dikabarkan hilang terbawa arus di sungai wulan. 

TRIBUNJATENG.COM, DEMAK - Tim gabungan gabungan dari Koramil 05/Mijen Kodim 0716/Demak, Polsek Mijen, BPBD dan masyarakat Desa Geneng Kecamatan Mijen Kabupaten Demak, Provinsi Jawa Tengah, berhasil menemukan Kosiatun tanpa nyawa, Rabu (22/2/20223).

Diketahui, Kosiatun Qolbi Latifah (13), merupakan siswi MTs Nurul Huda Desa Geneng, Kecamatan Mijen diketahui hanyut terseret arus sungai Kanal pada Selasa (21/02/23) sore kemarin sekitar pukul 16.30 WIB saat bermain bersama ketiga temannya.

Danramil 04/Mijen Kodim 0716/Demak Kapten Kav Karmadi mengatakan, personel gabungan bersama warga melakukan pencarian korban sejak pukul 18.00 WIB kemarin, hingga sekitar pukul 01.00 WIB dini hari. Dan dilanjutkan pada pagi tadi sekitar pukul 05.30 WIB.

"Kita kerahkan seluruh personel Koramil bersama BPBD untuk mencari korban menggunakan perahu karet, dan juga dibantu warga. Alhamdulillah sekitar pukul 08.30 WIB tadi, akhirnya korban ketemu," ujar Danramil.

Sementara itu, Sertu Santoso, Babinsa setempat yang juga ikut dalam pencarian korban menggunakan perahu LCR bersama BPBD, Polsek dan masyarakat menyampaikan bahwa korban ditemukan berjarak cukup jauh dari titik lokasi korban hilang.

Baca juga: Detik-detik Evakuasi Organ Korban Petasan Blitar Tersangkut di Pohon, Alat Kelamin Pria di Atap

Baca juga: Kecelakaan Maut di Bali: Tabrak Pengendara Motor hingga Tewas, Pengemudi Mobil Bablas

Menurutnya, korban terseret arus sungai yang cukup deras hingga hanyut sekitar 4 kilometer.

"Kita temukan korban, setelah kita susuri sungai Kanal ini. Jaraknya cukup jauh dari titik lokasi hilangnya korban, yakni sekitar 4 kilometer," terangnya.

Santoso juga mengingatkan kepada seluruh warga, agar selalu berhati-hati saat berada di sungai Kanal, dimana air sungai yang terlihat tenang, namun dibawahnya memiliki arus yang cukup deras.

"Saya imbau kepada semuanya, selalu berhati-hati saat melintasi atau berada di sungai ini, karena memiliki arus bawah yang deras," sambungnya.

Setelah korban dievakuasi, jasad korban dibawa ke rumah keluarga korban untuk dilakukan pemeriksaan oleh pihak Puskesmas setempat. Dan dari hasil pemeriksaan medis, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, dan korban dinyatakan meninggal murni kecelakaan.

Sebagai infomasi tambahan, kedalaman sungai Kanal kurang lebih 5 meter, lebar mencapai 15 meter dan kondisi arus deras

Pencarian melibatkan tim SAR gabungan diantaranya Basarnas Jepara, BPBD Demak , Polsek, Koramil Mijen, Ubaloka, MDMC Bagana, Pramuli dan Perangkat Desa Geneng . (Ito)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved