Berita Ekonomi Bisnis
Sido Muncul Ingin Selangkah Lebih Maju, Latih 45 Auditor Internal, Bersiap Menuju ISO 50001:2018
Ketika Sido Muncul membutuhkan investasi baru, dapat memilih teknologi hemat energi pendukung program efisiensi seluruh aktivitas produksi.
TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN – PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul selama 6 bulan ini menggelar training kepada 45 auditor internal sebagai persiapan menuju ISO 50001: 2018.
Energy Conservation and Sustainability Solution (EnerCoSS) sebagai lembaga swasta pun terpilih untuk mendampingi sekaligus melatih para karyawan pilihan Sido Muncul itu.
Dalam pelaksanaannya, training yang digelar di kompleks pabrik Bergas Kabupaten Semarang itu memperoleh dukungan dari Ditjen EBTKE Kementerian ESDM bersama UNDP Indonesia melalui program Market Transformation for Renewable Energy and Energi Efficiency (MTRE3).
Baca juga: Sido Muncul Buka Kios di RSUD Bung Karno Solo, Dukung Kemajuan Pelayanan Kesehatan di Kota Bengawan
Baca juga: Sido Muncul Mulai Bisnis Rempah dan Bangun Lab, Irwan: Tanpa Riset Tak Bisa Bersaing Secara Global
Direktur PT Sido Muncul, Irwan Hidayat bersyukur memperoleh dukungan serta bantuan dari beberapa pihak tersebut sehingga perusahaan ini dapat selangkah lebih maju dalam kaitannya sistem manajemen energi.
“Jika selama ini kami hanya tahunya terima sertifikat ISO 50001:2018, kini kami bisa mengetahui secara lebih detail angka atau ukurannya.”
“Mulai dari ukuran tiap unit, mesin, produk, maupun programnya.”
“Dari hal ini nantinya lebih ke penghitungan secara detail dan akurat, dalam pemberian laporan pun lebih terperinci.”
“Inilah pentingnya,” kata Irwan melalui Tribunjateng.com, Selasa (28/2/2023).

Dia mencontohkan, selama ini sebuah perusahaan, termasuk Sido Muncul berbicara tentang hemat energi, namun ketika angkanya berapa tidak diketahui.
“Cost di tiap unit produksi pada pabrik tidak diketahui.”
“Tahunya ya perusahaan ini sudah hemat energi, bisa berpartisipasi mendukung program pemerintah tentang ramah lingkungan, dan dapat sertifikat,” ungkapnya.
Melalui pelatihan terhadap auditor internal inilah, lanjut Irwan, akan diketahui seberapa besar penghematan di tiap unit produksi.
Dapat diketahui angka apakah selama kurun waktu tertentu dalam pemakaian energi sudah lebih efisien atau belum dibandingkan dengan sebelumnya.
Baca juga: Tiga Alasan Sido Muncul Kembali Raih Penghargaan Industri Hijau, Lima Kali Berturut-turut
Baca juga: Ini Komitmen Sido Muncul Gunakan EBT Meski Harus Bayar Listrik 3 Persen Lebih Mahal
“Dari angka-angka pelaporan pemakaian energi itu, nantinya di internal perusahaan kami akan dievaluasi,” beber Irwan.
Dia menambahkan, melalui data penggunaan energi yang lebih akurat itu, sehingga nantinya ketika Sido Muncul membutuhkan investasi baru, dapat memilih penggunaan teknologi hemat energi yang mendukung program efisiensi seluruh aktivitas produksi.
Semua implementasi yang dilakukan ini, lanjutnya, muaranya adalah cara Sido Muncul untuk selalu mendukung pemerintah dalam menjaga kelestarian lingkungan.
Khususnya atas dampak perubahan iklim, dengan mengelola pemakaian energi semakin efisien.
Secara internal, memberikan pendidikan dan menumbuhkan kepedulian karyawan dalam upaya penghematan energi yang lebih baik lagi.
“Bagi perusahaan, ini bisa mendapatkan efisiensi biaya operasional.”
“Pada awal implementasinya, kami target efisiensi pemakaian energi bisa capai 5 persen di akhir 2023,” ucapnya. (*)
Baca juga: Begini Asyiknya Kulineran di Puncak Selo Boyolali, Cobalah Kunjungi Langit Pitu Resto
Baca juga: Dugaan Pelanggaran Netralitas 3 Guru ASN di Karanganyar, Ketua PGRI: Mereka Salah Terjemahkan Arahan
Baca juga: Kick Off Wonosobo Tangkas Lestari 2023, Bupati Afif: Kolaborasi Ini Bisa Percepat Penurunan Stunting
Baca juga: Usulan Atlet Popda Dicover BPJS, Bayar Iuran Cuma Rp 16.800, Disdikpora Kudus: Sedang Kami Kaji
tribunjateng.com
tribun jateng
Sido Muncul
Irwan Hidayat
hemat energi
Sabupaten Semarang
EnerCoSS
Kementerian ESDM
Yunita Bisa Hemat Rp14 Juta via Pameran Wisata di Semarang, Tahun Depan Berencana Liburan ke Jepang |
![]() |
---|
BPR BKK Mulai Terapkan Layanan Digitalisasi Melalui QRIS |
![]() |
---|
Promo Tarif Khusus KA Cakrabuana, Tiket Eksekutif Purwokerto-Jakarta Cuma Bayar Rp250 Ribu |
![]() |
---|
Pegadaian: Deposito Emas Makin Diminati, 6 Bulan Bukukan Saldo 1,28 Ton |
![]() |
---|
BPJS Ketenagakerjaan Ingin Bermitra dengan Semua BPR di Kota Semarang, Apa Keuntungannya? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.