Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Evaluasi Polisi Soal Skema Arus Lalu Lintas di Jembatan Kaligawe Semarang : Ada Sopir Truk Bandel

Satlantas Polrestabes Semarang menerapkan secara permanen rekayasa arus lalu lintas di proyek pembongkaran jembatan Kaligawe.

|
Penulis: iwan Arifianto | Editor: Catur waskito Edy
Iwan Arifianto.
Kondisi arus lalu lintas di proyek pembongkaran jembatan Kaligawe, Genuk, Kota Semarang. 

TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Satlantas Polrestabes Semarang menerapkan secara permanen rekayasa arus lalu lintas di proyek pembongkaran jembatan Kaligawe. 

Sebelumnya, skema arus lalu lintas yang disiapkan berupa contraflow dan pengalihan arus yang telah diujicoba selama tiga hari dari Kamis (8/6/2023) sampai Sabtu (10/6/2023).

"Kami rasa ujicoba rute yang disiapkan cukup efektif sehingga diterapkan," papar Kasatlantas Polrestabes Semarang AKBP Yunaldi, di kantor Polrestabes Semarang, Senin (12/6/2023). 

Hanya saja, kata dia, perlu ada beberapa evaluasi di antaranya kendaraan besar dari pelabuhan Tanjung Emas ke arah Srondol masih banyak yang melanggar.

Sesuai aturan dalam skema arus lalu lintas tersebut, kendaraan besar seperti tronton dan trailer ketika hendak masuk ke tol disarankan masuk ke tol Krapyak.

Namun, ada beberapa sopir yang membandel dengan tetap melewati tol Kaligawe dengan cara putar arah di depan Unissula.

"Ini menghambat, maka kita temui paguyuban truk agar tetap lewat Krapyak, sudah disepakati," terangnya.

Evaluasi berikutnya yakni sosialisasi yang harus ditingkatkan supaya masyarakat kian paham terkait aturan tersebut.

Pengguna motor dan mobil dari arah Demak dan Semarang  diminta melewati jalur alternatif seperti Wolter Monginsidi, Pedurungan dan Mranggen, Demak.

Sebab, untuk mengurangi volume kendaraan di sekitaran proyek tersebut.

"Kita ingatkan lagi masyarakat lewat sosialisasi karena ada pembangunan di situ berlangsung lama," beber Yunaldi.

Ia menambahkan, petugas dan rambu petunjuk nantinya diperbanyak baik dipasang menuju ke  pelabuhan,  Semarang dan Demak. 

"Proyek nasional jembatan selesai sampai Desember pasti ada dampak ke arus lalu lintas sehingga meminta masyarakat untuk tetap bersabar dan mematuhi arus lalu lintas," imbuhnya. (iwn)

Baca juga: Relawan Sobat Tunjung Targetkan Memenangkan Prabowo Subianto sebagai Presiden 2024

Baca juga: Ada Laporan Jalan Rusak di Desa Kalimade Kesesi Pekalongan, Ini Langkah Bupati Pekalongan Fadia

Baca juga: Kendaraan Shuttle ke Masjid Raya Sheikh Zayyed Kurang, Rombongan dari Ngawi Pilih Putar Balik

Baca juga: Exco PSSI Tepis Kabar Lionel Messi Batal ke Indonesia, Fans La Pulga Masih Bisa Bernafas Lega

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved