Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kudus

101 Kucing Liar di Kudus Naik Meja Operasi

Sebanyak 101 kucing liar di Kabupaten Kudus naik meja operasi dalam program sterilisasi kucing oleh Dinas Pertanian dan Pangan (Dispertan) Kudus

Penulis: Saiful Ma sum | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG/SAIFUL MA'SUM
Sejumlah petugas sedang melakukan sterilisasi kucing liar di aula Dispertan Kudus, Sabtu (24/6/2023). 

TRIBUNMURIA.COM, KUDUS - Sebanyak 101 kucing liar di Kabupaten Kudus naik meja operasi dalam program sterilisasi kucing oleh Dinas Pertanian dan Pangan (Dispertan) Kabupaten Kudus. 

Sterilisasi berlangsung pada, Sabtu (24/6/2023) secara serentak dengan melibatkan tenaga profesional dari Jakarta.

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan (Dispertan) Kabupaten Kudus, Didik Tri Prasetiyo mengatakan, sterilisasi kucing liar ini dilakukan bareng dengan vaksinasi rabies. 

Pihaknya menggandeng tenaga ahli dari Let's Adopt Indonesia, Persatuan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Jateng dan Cat Rescue Community (CRC) Kudus.

Kata Didik, sterilisasi atau pemandulan menyasar hanya kucing liar. Berbeda dengan program vaksinasi rabies yang terbuka bagi semua jenis anjing dan kucing.

Dia berharap, program sterilisasi bisa menekan angka populasi kucing liar yang tak terbendung lagi. Yaitu kucing tak bertuan di jalanan, pasar, dan beberapa tempat umum lainnya, karena bisa meresahkan dan mengganggu aktivitas masyarakat. 

"Populasi kucing terus meningkat, terutama kucing liar. Dengan sterilisasi ini, sedikit demi sedikit populasi kucing bisa ditekan," terangnya.

Didik menyebut, saat ini jumlah kucing sudah mencapai over populasi. Sehingga diperlukan pengontrolan kucing di lingkungan masyarakat, agar laju pertumbuhannya bisa berkurang. 

Kata dia, sterilisasi kucing ini bagian dari upaya untuk mencegah perkembangan populasi kucing yang tidak terkontrol. Selain itu juga bisa mencegah penyakit menular dan mengurangi resiko perkembangan penyakit reproduksi pada kucing. 

"Target awal 100 ekor kucing liar, dapatnya 101 ekor yang dilakukan sterilisasi. Kita berharap program ini bisa terus dilakukan secara masif dan berkelanjutan," harapnya. (Sam)

Baca juga: Pedagang Pasar Warakas: Ganjar Mirip Jokowi, Merakyat dan Suka Blusukan

Baca juga: Balita 1,5 Tahun Tewas Setelah Minum Pertalite dari Jok Motor Ibunya

Baca juga: 11 Tim Lolos dari Fase City Selection Semarang Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2023

Baca juga: Inilah Identitas Pengendara Vario yang Tewas Kecelakaan di Jalan Woltermonginsidi Bernama Jumadi

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved