Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Nasib Istri Hamil di Semarang Dipaksa Suami Jadi PSK di Tempat Karaoke, Perut Ditendang Jika Menolak

Nasib miris dialami satu dari puluhan wanita di Kota Semarang.  Dia dipaksa jadi pekerja seks dalam kondisi hamil oleh pasangannya. 

Penulis: iwan Arifianto | Editor: galih permadi
KOMPAS.COM
ILUSTRASI - Pekerja seks komersial 

Populasi kunci yang rentan dengan kekerasan serta diskriminasi baik dari masyarakat atau petugas masih ditemukan sampai saat ini.

Kasus-kasus Kekerasan Berbasis Gender (KBG) pada perempuan di populasi kunci saat ini masih menjadi permasalahan yang belum bisa selesai baik secara hukum (litigasi) atau non litigasi.

Data kekerasan berbasis gender yang dialami perempuan setiap tahun meningkat dari Januari – Maret 2023 saja sudah ada 41 kasus kekerasan yang dialami oleh perempuan baik ibu rumah tangga,pekerja atau lainnya.

"Dari catatan DP3A Provinsi Jawa Tengah tercatat kekerasan berbasis gender lebih banyak di Kota Semarang dibandingkan kabupaten/kota lain di Jawa Tengah," ucapnya.

Di sisi lain, pihaknya meminta petugas kemanan yang melaksanakan penertiban di kota Semarang dalam menghadapi pekerja perempuan bisa lebih humanis dan tidak melakukan kekerasana atau pelecehan kepada populasi kunci.

Adanya Rumah Aman bagi KBG yang memiliki HIV atau pecandu NAPZA yang jadi korban kekerasan.

Pendampingan oleh instansi pemerintah saat populasi kunci mengalami tekanan karena diancam serta mengalami aniaya.

"Konseling bagi korban kekerasan yang dilakukan oleh instansi terkait agar korban mau menceritakan permasalahan yang dialaminya," ungkapnya. (iwn)

Baca juga: Siasat Dukun Cabul Mamang Ompong, Setubuhi Gadis 16 Tahun Dengan Ritual Mandi Kembang

Baca juga: Sisi Lain E Wanita Inses Dengan Bapak Kandung, Diusir Warga, Anak Hasil Hubungan Diadopsi Orang

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved