Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kota Pekalongan

Hari Jadi ke-17, Museum Batik Pekalongan Gelar Lomba Ngrensi dan Pameran Bersama

Bertepatan dengan Hari Jadi ke-17 tahun 2023 pada 12 Juli, Museum Batik Pekalongan akan menggelar lomba Ngerensi untuk kategori umum

indra dwi purnomo
Kepala UPTD Museum Batik Pekalongan, Akhmad Asror 

TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Bertepatan dengan Hari Jadi ke-17 tahun 2023 pada 12 Juli, Museum Batik Pekalongan akan menggelar lomba Ngerensi untuk kategori umum dengan segmentasi sasarannya para pembatik yang ada di Pekalongan Raya. Lomba dijadwalkan berlangsung pada Rabu, 12 Juli 2023 di aula Museum Batik setempat.

Kepala UPTD Museum Batik Pekalongan, Akhmad Asror menerangkan, tujuan diadakannya lomba ini yaitu sebagai upaya pelestarian profesi pembatik, agar tetap digeluti tidak hanya dari kalangan generasi tua saja, melainkan generasi muda juga ikut bersemangat mempelajarinya.

Kemudian, dalam pelaksanaan lomba Ngerensi ini, proses dimulai dari nglowongi, menempelkan malam pertama, ngiseni, dan nanahi batiknya, tidak sampai proses pewarnaan.

"Yang kita tekankan adalah, kita melihat proses pembubuhan kualitas lilin atau malam dari masing-masing pembatik. Dari lomba ini, kita ingin mengupayakan pelestarian di tingkat pembatiknya."

"Sehingga, mereka tidak hanya di kalangan tua saja, melainkan generasi muda juga ikut bersemangat karena adanya lomba membatik ini," kata Kepala UPTD Museum Batik Pekalongan, Akhmad Asror, Selasa (11/7/2023).

Asror menyebutkan, untuk pendaftaran lomba ngrensi batik sudah dimulai dari 28 Juni 2023 lalu, dan sudah terpenuhi kuota peserta sebanyak 40 orang.

Tahun ini tema lomba ngerensinya adalah terang bulan, dan motifnya sudah dibuatkan japlakannya oleh panitia. Lalu, untuk peralatan seluruhnya disediakan panitia."

"Tapi pembatik yang ikut lomba, dipersilahkan membawa canting tulis masing-masing."

"Di tahun-tahun berikutnya, semoga kuota peserta lomba bisa ditambah lagi agar lebih banyak yang terlibat, sehingga profesi pembatik di Pekalongan Raya khususnya Kota Pekalongan bisa terlestarikan," ucapnya.

Disamping mengadakan lomba ngrensi, perayaan hari jadi Museum Batik tahun ini dimeriahkan dengan opening pameran bersama pada 25-27 Juli 2023 yang diselenggarakan oleh Museum Batik Pekalongan, bekerjasama dengan Museum Ronggowarsito Semarang Jawa Tengah, Museum Wayang Kekayon Yogyakarta, dan Museum Sonobudoyo Yogyakarta untuk memamerkan sejumlah koleksi-koleksinya.

Menurutnya, pameran bersama ini berlangsung selama 1 bulan lamanya, dimana di sela-sela opening pameran diisi juga dengan talkshow, bazar UMKM berkolaborasi dengan Dekranasda Kota Pekalongan. (Dro)

Baca juga: Gelar Operasi Patuh Candi 2023, Satlantas Polres Demak Bagikan Brosur ke Pengendara

Baca juga: Dandim Kudus: Kami Komitmen Bantu Pemerintah Atasi Stunting

Baca juga: Optimalkan Kemampuan WBP, Lapas Batang Jalin Kemitraan Lintas Institusi

Baca juga: Napiter Lapas Tegal Ikrar NKRI, Darwis Husain Ceritakan Awal Mula Terdoktrin Paham Terorisme


 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved