Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Muktamar Sufi Internasional

Kapolda Jateng Silaturahmi ke Habib Lutfi Jelang Muktamar Sufi Internasional di Pekalongan

Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi bersilaturahmi ke Habib Luthfi bin Yahya menjelang Multaqo Sufi Al-Alamy atau Muktamar Sufi Internasional.

|
Penulis: iwan Arifianto | Editor: Daniel Ari Purnomo
Polda Jateng
Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi didampingi oleh pejabat utama Polda Jateng bersilaturahmi ke  Habib Luthfi bin Yahya menjelang Muktamar Sufi Internasional di Kota Pekalongan,Senin (28/8/2023).  

TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi bersilaturahmi ke Habib Luthfi bin Yahya menjelang Multaqo Sufi Al-Alamy atau Muktamar Sufi Internasional di Kota Pekalongan, Senin (28/8/2023).

Kapolda bersilaturahmi ke ulama yang juga anggota Dewan Pertimbangan Presiden Republik Indonesia ini didampingi oleh pejabat utama Polda Jateng di antaranya Dirlantas, Dirreskrimsus, Kabid Humas, dan lainnya.

Kabidhumas Polda Jateng Kombes  Satake Bayu Setianto mengatakan, rangkaian kegiatan Multaqo Sufi Al Alamy tahun 2023 merupakan penyelenggaraan yang ke dua kalinya di Kota Pekalongan.

Baca juga: Ternyata Ini Isi Handphone Kapolda Jateng yang Dibajak, Terungkap Kondisi Hp Kini, Peretas Kecewa?

Rencananya ada 68 delegasi dari 40 negara akan hadir ke Kota Pekalongan

Muktamar Sufi Internasional akan dilakukan  mulai 28 Agustus sampai dengan 1 September 2023 yang rencananya akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo.

“Pihak kepolisian dibantu dengan stakeholder terkait memastikan kesiapan pengamanan dalam rangka rangkaian kegiatan muktamar sufi internasional di wilayah Kota Pekalongan bisa berjalan dengan aman, baik, dan kondusif,” jelas Kombes Bayu. 

Dalam kegiatan silaturahmi ini Kapolda Jateng juga membahas beberapa agenda lainnya di antaranya proses pembangunan monumen Hoegeng yang dibangun di area Stadion Hoegeng Pekalongan, atas inisiasi dari jajaran Polda Jawa Tengah dan akan diresmikan 10 November nanti.

Kapolda meminta dukungan Monumen Hoegeng di Kota Pekalongan dapat diselesaikan dengan baik. 

Sosok Jenderal Hoegeng ini merupakan tokoh legendaris  di lembaga Bhayangkara yang memiliki jiwa patriotik, penuh kesederhanaan, jujur, berani, dan hal-hal positif lainnya.

"Harapannya bisa menginspirasi ketauladanan sosok Jenderal Hoegeng bagi kita dan generasi penerus bangsa,” tandasnya. (iwn)

 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved