Usung Konsep Barongan dan Jaran Kepang, Kostum Nefanda Mega Pukau Penonton Karnaval Blora

TRIBUNJATENG.COM, BLORA – Ada yang unik pada Karnaval (Blora Street Carnival) dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun ke-78 Republik Indonesia (HUT ke-78 RI) kategori PAUD/TK, SD dan SMP di Kabupaten Blora berlangsung meriah.

Puluhan peserta dari PAUD/TK, SD dan SMP berlomba mempertunjukkan kreasinya masing-masing di sepanjang rute yang telah ditetapkan, yakni start Jalan Pemuda (depan kantor Bupati Blora) hingga Jalan A. Yani (depan Gedung DPRD Blora).

Dengan menggunakan kostum yang sangat unik dengan mengusung kesenian barongan komplit dengan jaran kepang, salah satu peserta bernama Nefanda Mega Andriansyah asal SMPN 2 Blora bernomor c8.

Baca juga: Partai Demokrat Jabarkan Poin-poin Pengkhianatan Nasdem Seusai Anies Baswedan Berpaling ke Cak Imin

Tak hayal penampilan siswa kelas 7i yang merupakan Putra dari Subekti Budi Anggara yang merupakan anggota polres Blora ini menjadi perhatian dari penonton yang berjajar mulai dari rute yang telah ditetapkan.

Subekti Budi Anggara mengungkapkan bahwa penampilan unik ini merupakan gabungan dari kesenian barongan yang merupakan kesenian merakyat dari kabupaten Blora.

“Ide dari pakaian Karnaval ini, merupakan bentuk kecintaan kami pada kesenian barongan yang terus berkembang sampai manca Negara,” ungkapnya kepada tribunmuria.com, Kamis (31/8/2023).

Pawai yang sebagian besar menampilkan replika keberagaman busana daerah dari Sabang hingga Merauke, menjadikan anak-anak itu tampak imut memakai pakaian adat.

Mereka sembari melambaikan tangan kepada para tamu undangan yang duduk di panggung kehormatan serta penonton yang berjubel.

Salah satu penonton bernama Anisa yang berkesempatan berselfi, mengungkapkan kekagumannya terhadap penampilan Nefanda Mega Andriansyah.

“Dari sekian peserta saya kagum terhadap kostum yang di gunakan ananda, sehingga dengan bangga kami mengabadikan kostum deng berselfi,” ungkapnya.

Pawai dari SD dan SMP ini juga menampilkan tampilan kesenian lainnya seperti nuansa barongan, wayang, hadroh, drumband, batik carnival, aneka replika, hingga beraneka tari kreasi tradisional. 

Khusus PAUD/TK dalam mengikuti pawai diperkenankan menggunakan kendaraan bak terbuka. Sedangkan untuk SD dan SMP diharuskan berjalan kaki.

Peserta diberangkatkan langsung oleh Bupati Blora Arief Rohman, didampingi Forkopimda Blora dengan ditandai pelepasan balon udara dan pengibaran bendera start.

“Masyarakat Blora, keren,” ucap Bupati Blora yang akrab disapa Mas Arief.

Orang nomor satu dari Blora ini berharap karnaval ini bisa menghibur warga Blora dalam bulan kemerdekaan tahun ini.

"Semoga ini bisa menghibur masyarakat sebagai bentuk kecintaan kita dalam rangkaian HUT Kemerdekaan ke 78 RI ini kita adakan karnaval pembangunan Blora Street Carnival. Semoga menghibur," ungkap Arief Rohman.

"Terima kasih untuk semuanya, panitia keren, peserta, tak lupa petugas kebersihan yang sudah sigap, begitu acara selesai langsung membersihkan lokasi," tandas Mas Arief.

Menurutnya, karnaval tahun 2023 ini banyak yang menarik.

"Ternyata idenya sangat menarik ya kreatif- kreatif, ini harus kita apresiasi, tema beraneka ragam, dan ini bisa menjadi inspirasi untuk anak-anak muda kita ke depan," ucap Mas Arief. (Kim)