Pemilu 2024
Ika PMII Kudus Diwanti-wanti Tak Jadi Alat Politik Praktis
Mukhasiron menyatakan, banyaknya kader PMII dari berbagai disiplin ilmu dan profesi harus disinergikan agar bisa berperan untuk kemajuan daerah.
Penulis: Saiful Ma sum | Editor: Muhammad Olies
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Ketua Umum Pengurus Cabang Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (Ika PMII) Kabupaten Kudus, Mukhasiron menegaskan, sorotan banyak pihak terkait potensi kader dan distribusi Ika PMII harus disikapi.
Mengingat saat ini sudah memasuki tahun politik menuju Pemilu serentak 2024.
Dia menyatakan, banyaknya kader PMII dari berbagai disiplin ilmu dan profesi harus disinergikan agar bisa berperan untuk kemajuan daerah.
Karena Ika PMII mewadahi semua alumni PMII berbagai profesi, mulai dari akademisi, pengusaha, pendidik, politisi, dan berbagai profesi lainnya.
"Soliditas alumni PMII punya potensi luar biasa. Harus didistribusikan yang baik untuk mengabdi kepada masyarakat," terangnya, Jumat (29/9/2023).
Baca juga: Rakerwil PW IKA PMII Jateng, Ekonomi dan Pembangunan Jadi Sorotan
Baca juga: IKA PMII Demak Diharap Maksimalkan Soliditas dan Distribusi Kader
Mukhasiron menegaskan, Ika PMII adalah lembaga yang di dalamnya terdapat beragam warna dan karakter tokoh.
Karena itu, dirinya mewanti-wanti kepada semua kader Ika PMII agar tidak dijadikan sarana politik praktis.
Kader Ika PMII boleh menjadi profesi apa pun, termasuk politikus.
Namun, keberadaan Ika PMII jangan sampai dijadikan alat politik oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab.
"Yang perlu dilakukan adalah bagaimana distribusi kader Ika PMII untuk bergerak membantu masyarakat. Sehingga kehadiran kader Ika PMII benar-benar dibutuhkan dan membantu kebutuhan masyarakat," harapnya. (Sam)
| Membaca Ulang Partisipasi Pemilih pada Pemilu Tahun 2024: Antara Antusiasme Elektoral dan Kejenuhan |
|
|---|
| Inilah Sosok Rizqi Iskandar Muda Anggota DPRD Jawa Tengah Termuda Asal Batang, Dilantik Bareng Ayah |
|
|---|
| Kisah Happy Franz Haloho, Dilantik Jadi Anggota DPRD 2024-2029 Meski Hanya Modal 94 Suara |
|
|---|
| 2 Caleg PDIP Ancam Kepung Gedung DPRD Karanganyar, Jika Tak Dilantik Sebagai Wakil Rakyat |
|
|---|
| Komeng Raih 5.399.699 Suara, Ternyata Tak Otomatis Jadi Ketua DPD, Justru Malah Nama Ini |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.