Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Nasional

Wanita Hamil Teriak Histeris Minta Tolong di Dekat Suramadu, Dianiaya Pacar Karena Menolak Aborsi

Seorang wanita yang tengah hamil di Surabaya mengaku dianiaya pacarnya pada Minggu (22/10/2023) pukul 19.00. Begini ceritanya.

Editor: deni setiawan
tribunjateng/grafis/bram kusuma
ILUSTRASI kasus penganiayaan. 

TRIBUNJATENG.COM, SURABAYA - Warga di sekitar Jembatan Suramadu Surabaya dikagetkan dengan suara teriakan histeris meminta tolong pada Minggu (22/10/2023) petang.

Dilihat, seorang wanita hamil mendadak keluar dari mobil dan berteriak sekencang-kencangnya.

Tak ayal, itu kemudian menjadi pusat perhatian warga yang ada di sekitar itu.

Beberapa di antaranya lantas menenangkan si wanita tersebut, ada juga yang menghubungi Command Center 112.

Setelah ditelusuri, wanita hamil itu mengklaim telah dianiaya pacarnya. 

Dia dianiaya karena menolak untuk mengaborsi bayi yang sedang di kandungnya.

Baca juga: Komplotan Dukun Palsu Asal China Tipu Nenek di Surabaya hingga Rp 500 Juta, Modusnya Usir Roh Jahat

Baca juga: Siapa Calon Presiden Dukungan Presiden Jokowi Terungkap di Tugu Pahlawan Surabaya

Seorang wanita yang tengah hamil di Surabaya mengaku dianiaya pacarnya pada Minggu (22/10/2023) pukul 19.00.

Menurutnya, penganiayaan dilakukan karena dirinya menolak melakukan aborsi.

Polisi masih mendalami kasus itu untuk mengungkap kebenarannya.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Surabaya, Buyung Hidayat mengatakan, kejadian itu bermula saat korban, AHS (21), warga Jalan Wokusumo Lor, Semampir bertemu dengan pacarnya.

"Korban awalnya bertemu dengan kekasih di seputaran lapangan Kedung Cowek," kata Buyung seperti dilansir dari Kompas.com, Senin (23/10/2023).

Akan tetapi, perempuan tersebut secara tiba-tiba keluar dari kendaraan sembari berteriak kencang.

Itu terjadi ketika berada di kawasan Jalan Tambak Wedi Baru, lorong Jembatan Suramadu.

"Tanpa sebab yang tidak diketahui, warga melihat korban keluar dari dalam mobil kekasihnya dengan keadaan histeris dan minta tolong kepada warga sekitar," jelasnya.

Warga yang melihat perempuan tersebut menangis pun langsung menyelamatkanya.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved