Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Slawi

The Baron Hill Of Guci Tegal Tambah Jaring Pengaman di Bawah Jembatan Kaca Tangan Emas

The Baron Hill Of Guci Tegal Tambah Jaring Pengaman di Bawah Jembatan Kaca Tangan Emas dan Siapkan 3 Petugas Profesional

TRIBUN JATENG (Desta Leila Kartika
Kepala UPTD Objek Wisata Guci Kabupaten Tegal Satriyo Pribadi (kemeja batik), bersama Petugas Wahana Wisata The Baron Hill Of Guci Tegal Ikbal Ali Umami (kemeja putih), sedang melakukan pemeriksaan di Jembatan Kaca Tangan Emas yang menjadi ikon wisata tersebut, Selasa (31/10/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Pengelola Wahana Wisata The Baron Hill Of Guci Tegal, memperketat pengamanan khususnya di area Jembatan Kaca Tangan Emas dengan memasang jaring pengaman di bawah jembatan, dan menyiapkan tiga petugas profesional bersertifikasi. 

Adapun hal tersebut dilakukan, imbas peristiwa jembatan kaca yang retak di The Geong, kompleks Hutan Pinus Limpakuwus, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah (Jateng) Rabu (25/10/2023) lalu dan mengakibatkan satu orang tewas. 

Hal itu diungkapkan Petugas Wahana Wisata The Baron Hill Of Guci Tegal, Ikbal Ali Umami, saat ditemui Tribunjateng.com, Selasa (31/10/2023).

Ikbal mengungkapkan, dengan adanya peristiwa di Banyumas beberapa waktu lalu, maka dari pihak Baron Hill Of Guci Tegal langsung melakukan langkah-langkah perlindungan terhadap wisatawan atau pengunjung.

Adapun langkah yang dilakukan seperti menambah jaring pengaman yang diletakkan di bawah jembatan kaca, sehingga harapannya peristiwa naas yang terjadi di Banyumas tidak akan pernah terjadi lagi.

"Pemasangan jaring pengaman di bawah jembatan kaca saat ini sedang kami lakukan. Tujuannya untuk memberikan perlindungan misal terjadi peristiwa seperti yang di Banyumas pengunjung tidak sampai fatal kondisinya," ungkap Ikbal, pada Tribunjateng.com.

Selain memasang jaring pengaman, lanjut Ikbal, pihaknya juga menyiagakan tiga orang petugas yang bisa disebut profesional karena memiliki sertifikasi.

Sehingga nantinya tiga petugas ini akan stanby berjaga di area Jembatan Kaca Tangan Emas The Baron Hill Of Guci Tegal.

Terkait operasional Jembatan Kaca Tangan Emas di The Baron Hill, Ikbal mengatakan tetap dibuka untuk pengunjung namun dibatasi tidak seperti biasanya.

"Kalau untuk di kami, Jembatan Kaca Tangan Emas tetap beroperasi namun ada pembatasan tidak seperti biasanya. Jika biasanya sekali masuk bisa sampai 40 orang, kalau saat ini sementara dibatasi 15 orang saja satu kali masuk ke area jembatan kaca. Pengunjung juga wajib melepas sepatu atau alas kaki jika hendak melintas di jembatan kaca demi keamanan bersama," jelasnya.

Ikbal menyebut, adanya peristiwa yang terjadi di jembatan kaca Banyumas beberapa waktu lalu, pastinya berpengaruh dengan jumlah pengunjung di The Baron Hill Of Guci Tegal.

Kondisi penurunan pengunjung sudah terjadi sejak Sabtu (28/10/2023 dan Minggu (29/10/2023), kemudian berlanjut sampai hari Selasa (31/10/2023).

"Katakan biasanya jumlah pengunjung pada weekend bisa sekitar 500 orang, kalau kemarin berkurang separuhnya 200-250 pengunjung saja. Sehingga sangat berpengaruh dan berdampak pada jumlah pengunjung," ujarnya. (dta)

Baca juga: Viral Video Perjodohan Bocah Remaja Berusia 10 Tahun Berani Melamar Wanita, Bikin Iri Jomblo

Baca juga: Buah Bibir : Alleia Anata, Putri Ariel NOAH  Belum Tertarik Ikuti Jejak Ayah

Baca juga: Owner Wisata Jembatan Kaca The Geong Edi Suseno Jadi Tersangka Diketahui Desain Sendiri Jembatan

Baca juga: Kalpanax Kampanye Gerakan Amanah di Puluhan Pesantren 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved