Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kesehatan

Tips Mengonsumsi Jahe untuk Redakan Gajala Batuk Ringan, Tak Perlu ke Dokter

Berikut ini tips mengonsumsi jahe untuk redakan gejala batuk ringan, tak perlu ke dokter.

Penulis: Adelia Sari | Editor: galih permadi
TRIBUNJATENG/LIKEADELIA
Tips Mengonsumsi Jahe untuk Redakan Gajala Batuk Ringan, Tak Perlu ke Dokter 

TRIBUNJATENG.COM - Berikut ini tips mengonsumsi jahe untuk redakan gejala batuk ringan, tak perlu ke dokter.

Batuk menjadi gangguan kesehatan yang kerap dialami oleh masyarakat.

Batuk bisa timbul karena salah mengonsumsi makanan hingga membuat tenggorokan sakit.

Selain itu, alergi terhadap debu ataupun cuaca juga bisa membuat batuk.

Baca juga: 10 Khasiat Minum Wedang Jahe, Hangatkan Tubuh Hingga Sembuhkan Penyakit Ringan

Gejala batuk pun ada yang ringan hingga berat.

Untuk gejala ringan, Anda bisa mengobati dengan ramuan herbal dan tanpa obat.

Satu di antara bahan herbal untuk mengobati batuk adalah jahe.

Menurut ahli herbal dari Pusat Studi Obat Bahan Alam Departemen Farmasi Universitas Indonesia, Prof Dr Sumali Wiryowidagdo Apt dalam buku "Khasiat Jahe" oleh Redaksi Trubus (2019), jahe memiliki efek antiemetik alias menghilangkan rasa mual dan muntah.

Jahe juga berkhasiat menghangatkan tubuh dan tenggorokan, melancarkan peredaran darah dan mengurangi nyeri akibat batuk.

Khasiat itu berkat komponen kimia 1-2 persen minyak asiri, 5-8 persen resin, amilum, dan lendir.

Dalam minyak jahe terdapat beberapa senyawa aktif terpenoid, seperti gingerol dan shogaol.

Gingerol memiliki efek sedatif alias menenangkan, analgesik (meredakan sakit), antipiretik (menurunkan demam), dan antibakteri.

Sedangkan shogaol berefek antiemetik, antipasmodik (melunturkan otot halus), anxiolitik (penenang) dan anticonvulsan (mencegah kejang).

Kita juga bisa memanfaatkan jahe untuk obat batuk dengan membuatnya sendiri di rumah.

Bagaimana caranya?

1. Dikunyah

Menurut laman SehatQ, bagi Anda yang ingin cara praktis dan sudah terbiasa dengan rasa jahe, Anda bisa mengonsumsinya dengan mengunyahnya.

Namun, jika ingin rasanya tidak terlalu kuat, Anda juga bisa mencampurkan bubuk jahe dengan madu atau teh.

2. Seduh dengan air panas

Cara lainnya adalah dengan menambahkan air panas.

"Kalau terserang batuk dan flu, cukup memarkan jahe, tambahkan gula, lalu seduh dengan air panas," ungkap Sumali.

Minum air panas atau air hangat memiliki manfaat tersendiri.

Kompas.com memberitakan, penelitian merekomendasikan air panas tersebut memiliki suhu berkisar 54-71 derajat Celcius.

Sementara suhu di atas itu dianggap terlalu panas dan dapat merusak jaringan di kerongkongan, membakar indra perasa, serta menyebabkan lidah melepuh.

Jika Anda sedang pilek dan memiliki masalah hidung tersumbat, menghirup uap lembut dari secangkir air hangat juga bisa membantu melonggarkan hidung yang tersumbat dan bahkan meredakan sakit kepala sinus.

3. Direbus

Cara lainnya, seperti dikutip dari buku "Tanaman Berkhasiat Obat" yang ditulis oleh Dra Hj Sri Nooryani Bardan (2007), adalah dengan merebus rimpang jahe dengan dua gelas air.

Berikut langkah-langkah membuatnya:

Siapkan tiga ibu jari rimpang jahe dan dua gelas air.

Kupas rimpang jahe dan cuci bersih.

Rebus rimpang jahe bersama dua gelas air hingga tersisa satu gelas.

Minum rammuan tersebut dua kali sehari, pagi dan sore, masing-masing satu gelas.

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved