Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kudus

190 Mahasiswa Kesehatan Umku Angkat Sumpah Profesi, Rektor: Kedepankan Kemanusiaan dari pada Uang

Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Kudus (Umku) kembali menggelar angkat sumpah profesi di penghujung 2023.

Penulis: Saiful Ma sum | Editor: Catur waskito Edy
Dok Umku
190 mahasiswa Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Kudus (Umku) kembali menggelar angkat sumpah profesi perawat dan bidan, kemarin. 

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Kudus (Umku) kembali menggelar angkat sumpah profesi di penghujung 2023.

Sebanyak 190 mahasiswa dari program studi D3 Keperawatan, D3 Kebidanan, dan profesi Ners melakukan sumpah profesi sebelum terjun di masyarakat sebagai tenaga kesehatan. 

Rektor Umku Dr Edy Soesanto mengatakan, peserta yang melakukan sumpah profesi kali ini terdiri dari enam mahasiswa Prodi D3 Keperawatan, seorang mahasiswi Prodi D3 Kebidanan, dan 183 mahasiswa Profesi Ners. 

Dia menyampaikan, lulusan Umku harus bisa menjadi seorang perawat yang mengedepankan excellence with morality. Yaitu mengedepankan sisi kemanusiaan dari pada uang.

Sebagai tenaga kesehatan harus berani berjuang untuk masyarakat, berjuang memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat yang membutuhkan. 

Dr Edy Soesanto menyebut, kegiatan ini merupakan bagian dari proses mahasiswa di bidang kesehatan sebelum terjun ke masyarakat.

Namun, harus diikuti dengan cara berpikir futuristik untuk melanjutkan studi, supaya mempunyai wawasan yang luas di berbagai hal.

"Tingkatkan skill, pengalaman, pengetahuan dengan pendidikan berkelanjutan. Supaya lulusan Umku mempunyai nilai lebih dibanding dengan lulusan lainnya," terangnya, Jumat (15/12/2023).

Ketua Dewan Pimpinan IBI Jawa Tengah, Sumarsih mengingatkan kepada mahasiswa dan lulusan di bidang kesehatan agar memiliki kapasitas diri.

Contohnya, sebagai Bidan nantinya harus bisa meningkatkan kualitas dari pada kuantitas layanan. 

Masyarakat harus mendapatkan layanan kesehatan terbaik dan berkualitas dari para tenaga kesehatan yang ada. Baik anak-anak, remaja, dewasa, maupun lansia. 

"Pengawasan kesehatan ibu sebelum hamil sangat menentukan kualitas anak yang akan dilahirkan. Itu merupakan titik dimulainya pembangunan sumberdaya manusia dalam mencetak manusia yang unggul. Di sinilah bidan harus mengambil peran penting," tuturnya. 

Lulusan Umku juga diimbau untuk menjalankan sumpah profesi sebagaimana yang telah diucapkan. Yaitu berkaitan dengan tanggung jawab kepada diri sendiri, keluarga, bangsa, negara, dan tanggung jawab kepada Tuhan.

Supaya kehadiran dari tenaga kesehatan bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. (Sam)

Baca juga: Sehari Cuma Makan Sekali Kadang Pakai Garam, Kehidupan Anak yang Diperkosa Ayah Kandung Memilukan

Baca juga: “Jangan Jodoh-jodohin Aku Sama Asnawi terus” Klarifikasi Fuji Soal Hubungannya dengan Kapten Timnas

Baca juga: Pembelajaran Luar Kelas Meningkatkan Motivasi Belajar Anak

Baca juga: Peningkatan Kreativitas dan Hasil Belajar IPA melalui Implementasi 5E Berbasis STEAM

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved