Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

IRT di Bima yang Tewas Gantung Diri Diduga Depresi, Sebelumnya Minum Racun Hama Tanaman

Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) bernama Sitira (51) ditemukan tewas tergantung di tengah hutan Desa Lido, Kecamatan Belo

Editor: muh radlis
IST
Ilustrasi jenazah. (Kompas.com) 

TRIBUNJATENG.COM - Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) bernama Sitira (51) ditemukan tewas tergantung di tengah hutan Desa Lido, Kecamatan Belo, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Penemuan mayat tersebut terjadi pada Senin (25/12/2023) sekitar pukul 17.00 Wita setelah Sitira kabur dari rumahnya sejak dini hari.

Kepala Desa Ncera, Idris, mengungkapkan bahwa Sitira ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dengan kondisi lehernya terlilit sarung yang tergantung di pohon.

Lokasi penemuan jenazah berada jauh dari permukiman warga.

"Saat ditemukan, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia. Lokasinya jauh dari permukiman warga," ujar Idris saat dikonfirmasi.

Keputusan tragis yang diambil oleh korban diduga akibat tekanan psikologis dan depresi. Sebelumnya, sepekan lalu, Sitira sempat mencoba bunuh diri dengan meneguk obat pembasmi hama tanaman.

Namun, upaya bunuh dirinya saat itu berhasil digagalkan setelah mendapatkan perawatan dari tim medis rumah sakit.

"Setelah kejadian itu korban ini terus diawasi oleh keluarganya, tapi Senin kemarin dia berhasil kabur setelah shalat subuh saat keluarganya terlelap tidur," ujarnya.

Berdasarkan informasi pihak keluarga, korban mulai mengalami depresi dua bulan lalu, namun tak diketahui pasti penyebabnya.

Setelah dievakuasi ke rumah duka, polisi bersama pemerintah sudah berkoordinasi dengan pihak keluarga agar dilakukan otopsi guna memastikan penyebab kematian korban.

Namun karena riwayat depresi yang dialami korban, pihak keluarga menolak otopsi dan menerima kejadian itu sebagai musibah.

"Kita sudah tanya mau otopsi atau bagaimana, tapi pihak keluarga bilang tidak ada yang diproses dan tidak ada yang dituntut, mereka sudah ikhlas.

Rencananya almarhum akan dimakamkan hari ini," kata Idris.

CATATAN REDAKSI: Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri.

Bisa menghubungi RSJ Amino Gondohutomo Semarang telp (024) 6722565 atau RSJ Prof Dr Soerojo Magelang telp (0293) 363601.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "IRT di Bima Ditemukan Tergantung di Hutan, Diduga Depresi"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved