Tiktok Jadi Tempat Bu Guru SMPN 6 Selingkuh, Suami Temukan Bukti di Luar Batas

Ringkasan Berita:

• Seorang guru di SMPN 6 Watampone berinisial AO diduga terlibat perselingkuhan setelah suaminya menemukan bukti komunikasi pribadi di media sosial.
• Sang suami, BH, memperoleh bukti berupa pesan dan tangkapan layar dari akun media sosial serta aplikasi WhatsApp AO.
• Kasus dugaan perselingkuhan ini menjadi perbincangan publik di Bone dan sedang dalam penelusuran pihak terkait untuk memastikan kebenarannya.

TRIBUNJATENG.COM - Kasus dugaan perselingkuhan yang melibatkan seorang guru di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, menjadi perbincangan publik setelah sang suami mengaku menemukan bukti komunikasi pribadi di media sosial.

Informasi yang diperoleh pada Rabu (12/11/2025) menyebutkan, oknum guru berinisial AO yang mengajar di SMP Negeri 6 Watampone, diduga menjalin hubungan khusus dengan seseorang melalui media sosial.

AO diketahui merupakan istri dari BH, seorang staf di Pemerintah Kabupaten Bone.

Pasangan ini dikabarkan telah hidup terpisah sejak Agustus 2025 setelah AO meminta suaminya meninggalkan rumah.

Kecurigaan BH muncul pada 13 Oktober 2025 sekitar pukul 23.00 WITA saat ia tanpa sengaja membuka akun TikTok milik AO.

Baca juga: Update Kasus Keracunan MBG SMKN 1 Kandeman Batang, Hasil Lab Pastikan Cemaran E Coli Jadi Pemicu

Dari akun tersebut, BH menemukan sejumlah interaksi bernada akrab antara AO dan akun lain bernama @leowin208, baik melalui kolom komentar maupun pesan langsung (Direct Message).

Tidak tinggal diam, BH kemudian mendatangi kediaman AO di kawasan BTN Amanda 2 Watampone untuk meminta klarifikasi.

Dalam pertemuan tersebut, AO disebut memberi izin kepada BH untuk memeriksa ponselnya dan mendokumentasikan isi percakapan.

Hasil pemeriksaan menunjukkan adanya sejumlah pesan di aplikasi WhatsApp dengan dua kontak bernama ‘Papa’ dan ‘Papa 2’, yang diduga menunjukkan hubungan di luar batas. 

BH kemudian mengamankan sejumlah bukti berupa tangkapan layar, rekaman percakapan, dan video perekaman layar sebelum meninggalkan lokasi sekitar pukul 02.00 WITA.

"Saya sudah laporkan di Polres Bone dan Dinas Pendidikan untuk ditindaklanjuti,"akuinya.

Kasubag Umum Dinas Pendidikan Bone, Andi Supriadi membenarkan adanya pengaduan tersebut. 

"Iyya sudah ada suratnya masuk. Dan itu sudah masuk agenda dan sisa dihadapkan di Pak Kadis untuk ditindaklanjuti," tandasnya.(*)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com