Berita Pekalongan
Wali Kota Pekalongan Dorong Lebih Banyak Atlet Berprestasi Melalui Cabor Pentaque
Pertandingan Walikota Cup Kejuaraan Double Open Antar Pelajar Kota Pekalongan Cabor Petanque Tahun 2024 digelar di Lapangan Petanque Kota Pekalongan.
Penulis: Aisya Aulia Latifah | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - KONI dan Federasi Olahraga Petanque (FOPI) Kota Pekalongan menyelenggarakan Pertandingan Walikota Cup Kejuaraan Double Open Antar Pelajar Kota Pekalongan Cabor Petanque Tahun 2024.
Kejuaraan tersebut berlangsung selama 2 hari, mulai Jumat (1/3/2024) hingga Sabtu(2/3/2024).
Kegiatan itu dibuka langsung oleh Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid.
Kegiatan tersebut diselenggarakan bersamaan peresmian Lapangan Petanque Kota Pekalongan yang berlokasi di Halaman Stadion Hoegeng Kota Pekalongan, Jumat (1/3/2024).
Baca juga: Jelang Ramadan, Warga Binaan Lapas Pekalongan Banjir Orderan Pembuatan Baju Koko
Baca juga: KONI Kota Pekalongan Ingin Lebih Kenalkan Cabor Petanque Ke Masyarakat
Seusai membuka kegiatan tersebut, Wali Kota Pekalongan yang akrab Mas Aaf tersebut mengungkapkan, cabor petanque merupakan cabor baru dan belum terlalu familiar di masyarakat.
Pihaknya juga belum begitu paham tentang aturan mainnya.
"Tapi, ternyata di Kota Pekalongan cabor petanque ini sudah disosialisasikan ke guru-guru olahraga di Indonesia sejak 2001," tuturnya kepada Tribunjateng.com, Jumat (1/3/2024).
Mas Aaf bersyukur, meskipun cabor ini masih tergolong baru di Kota Pekalongan, tetapi sudah ada satu atlet petanque asal Kota Pekalongan yang sudah berhasil lolos ke Kejuaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) Tahun 2024 dan akan bertanding di Aceh.
Sehingga, dengan diadakan Kejuaraan Walikota Cup cabor Petanque ini bisa memicu semangat para atlet petanque lainnya untuk terus berprestasi mengharumkan nama Kota Pekalongan.
"Bahkan, peserta Walikota Cup Petanque ini didominasi kalangan pelajar sekolah dari jenjang SD sampai dengan SMA sederajat."
"Antusias mereka untuk ikut ajang ini juga sangat tinggi," ungkapnya.
Pihaknya mendorong para atlet muda ini untuk terus bersemangat menekuni olahraga ini dengan serius berlatih.
Mengingat, cabor petanque ini bisa dimainkan oleh siapa saja tanpa mengenal usia, standar berat badan, maupun strata sosial.
"Mau anak-anak, kalangan muda-mudi sampai orangtua, mau mereka berbadan atletis, gemuk ataupun kurus semua bisa memainkan cabor petanque ini."
"Olahraga ini sangat fleksibel sekali dan penuh konsentrasi."
tribunjateng.com
tribun jateng
Pekalongan
Achmad Afzan Arslan Djunaid
Pemkot Pekalongan
Federasi Olahraga Petanque
Petanque
FOPI Kota Pekalongan
27 Koperasi Merah Putih Resmi Berdiri di Kota Pekalongan |
![]() |
---|
Petugas Puskesmas di Pekalongan Cek Kualitas Air dan Udara Rumah Warga |
![]() |
---|
Ular Piton Jumbo Ngumpet di Plafon, Damkar Kota Pekalongan Jebol Atap Rumah Warga |
![]() |
---|
Kota Pekalongan Gencarkan Wajib Belajar 13 Tahun, Pendidikan Anak Dimulai Sejak Dini |
![]() |
---|
Pemkot Pekalongan Bekali Pelajar Ilmu Pasar Modal, Cegah Investasi Ilegal Sejak Dini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.