Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Pengakuan KH Hamili Adik Kandung 3 Kali, Gegara Tak Kuat Sering Lihat Ganti Baju Imbas Tidur Sekamar

Terkuak alasan kakak kandung menghamili adik karena sering melihat ganti baju, pasalnya satu keluarga tersebut tidur di kamar yang sama.

Editor: raka f pujangga
HO TribunBengkulu.com/Ist
Inilah awal mula hubungan inses kakak hamili adik kandung bengkulu 3 kali hingga punya anak, ternyata sekeluarga tidur sekamar. 

TRIBUNJATENG.COM - Terungkap alasan seorang remaja putri berinisial R (16) bisa mengalami kehamilan tiga kali dan dua di antaranya keguguran.

Ternyata peristiwa tragis yang terjadi di Bengkulu itu karena ulah KH (21) kakak kandungnya, yang tega menghamili adik kandungnya berulang kali.

Terkuak alasan kakak kandung menghamili korban karena sering melihat ganti baju, pasalnya satu keluarga tersebut tidur di kamar yang sama.

Baca juga: Rudianto Divonis Penjara Seumur Hidup, Pelaku Pembunuhan 7 Bayi Hasil Inses di Banyumas

Seperti diketahui, telah terungkap kasus asusila tak biasa di Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu pada Senin (18/3/2024).

Di banyak budaya hubungan inses dianggap sebagai hubungan yang terlarang.
Di banyak budaya hubungan inses dianggap sebagai hubungan yang terlarang. (Mirror)

Pelaku KH (21) menghamili adik kandungnya R (16) hingga 3 kali sampai punya anak yang saat ini sudah berusia 2 tahun.

KH saat ini telah ditahan Polres Rejang Lebong untuk diproses secara hukum, sementara R mendapatkan pendampingan oleh pekerja sosial dari Kementerial Sosial (Kemensos).

Dari keterangan korban kepada, kejadian kakak hamili adik kandung tersebut berawal dari sang kakak sering melihat adiknya mandi bahkan hingga berganti pakaian.

Hal itu mungkin terjadi, karena kondisi rumah mereka yang ternyata hanya memiliki satu kamar dan bahkan tanpa sekat-sekat.

Mereka sekeluarga tidur satu kamar, dan kondisi ini berlanjut hingga kedua kakak beradik itu tumbuh dewasa.

Adik kakak ini bersama kedua orang tuanya tidur dan berganti pakaian di kamar yang sama.

Hingga pada suatu hari, R baru selesai mandi dan ingin berganti pakaian di kamar.

KH yang saat itu berada di kamar langsung membekap R dari belakang.

KH mengancam akan membunuh R jika tidak mengikuti kemauannya.

Tidak berani melawan, akhirnya hubungan terlarang itu terjadi hingga R hamil.

Mirisnya, setelah ketahuan R hamil, orang tua seakan menutupi hubungan terlarang itu.

Setelah R mengalami keguguran, ternyata KH masih melanjutkan kelakuan bejatnya menyetubuhi adik kandungnya tersebut.

Hingga akhirnya R hamil lagi, bahkan sampai melahirkan anak laki-laki yang kini sudah berumur sekitar 2 tahun.

Terungkapnya Hubungan Inses

Kasus tersebut terungkap setelah korban R (16) diantarkan orangtuanya berobat ke bidan desa karena sakit.

Oleh bidan desa, ternyata korban dinyatakan mengalami keguguran.

Orang tuanya tidak terima, apalagi setelah itu muncul desas-desus tidak sedap di kalangan masyarakat desa.

Orang tua korban lantas mendatangi Kepala Desa (kades) setempat untuk meluruskan permasalah itu.

Merasa ada yang janggal, kades malah menelepon Bhabinkantibmas agar ditindaklanjuti.

Sementara korban disarankan untuk dibawa ke Puskesmas.

Kades kemudian mendatangi rumah korban R (16) pada Senin (18/3/2024) untuk membawa korban ke Puskesmas.

Ternyata di rumah korbah sudah ada petugas Pendamping Rehabilitasi dan Pekerja Sosial Kemensos (Kementerian Sosial) Kabupaten Rejang Lebong.

Bersama-sama dengan petugas Pendamping Rehabilitasi dan Pekerja Sosial, kemudian membawa korban ke Puskesmas Air Pikat untuk diperiksa.

Di sini akhirnya fakta mengejutkan terungkap, korban R (16) mengaku telah disetubuhi kakak kandungnya di sebuah pondok kopi milik orang tuanya.

Setelah kasus tersebut terungkap, kades langsung melaporkan hal tersebut ke Polsek untuk ditindaki lebih lanjut.

Sementara itu, Kasi Humas Polres Rejang Lebong, AKP Sinar Simanjuntak menyatakan, pengungkapan kasus asusila kakak hamili adik kandung ini terjadi pada Senin (18/3/2034).

Saat ini, terduga pelaku berinisial KH (21) yang merupakan kakak kandung korban telah diamankan.

"Untuk pelaku sudah diamankan, korban juga didampingi sekarang, masih pengembangan lebih lanjut," jelas Sinar.

Kakak Hamili Adik Kandung 3 Kali

Pekerja Sosial Kemensos Diana Ekawati yang mendampingi korban menceritakan, kejadian kakak hamili adik kandung ini diduga telah terjadi sejak tahun 2021 lalu.

Hingga tahun 2024, ternyata korban sudah hamil 3 kali.

Di antaranya 2 kali keguguran dan pernah melahirkan seorang anak laki-laki pada tahun 2022.

Dari cerita korban, aksi bejat kakaknya itu telah terjadi sejak korban berusia 14 tahun.

Kemudian pada saat ini, korban kembali mengalami keguguran hingga akhirnya kasus kakak hamili adik kandung ini terkuak.

"Korban sudah pernah hamil, dua kali keguguran dan satunya sampai melahirkan, anaknya ada, laki-laki," jelas Diana.

Diana saat ini terus mendampingi korban. Juga terus merekam perbincangan dengan korban agar kasus ini bisa terus dilanjutkan dan korban mendapatkan penanganan.

Mengingat ada percobaan penutupan informasi oleh orang tua, seakan ingin melindungi anaknya sehingga kasus itu baru terkuak sekarang.

Baca juga: Nasib Pilu FN Bocah Tangsel 17 Tahun, Dipaksa Ayah Berhubungan Inses, Kini Lagi Hamil 8 Bulan

"Trauma, anak ini secara tidak langsung ada penekanan dari pihak keluarga, penerimaan keluarga belum sepenuhnya," lanjut Diana.

Diana merencanakan korban sementara ini akan diamankan terlebih dahulu dari keluarganya.

Pekerja sosial juga akan mendampingi hingga kesehatan mental dan fisiknya membaik. (*)

 

Artikel ini sudah tayang di Tribunbengkulu.com

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved