Berita Kabupaten Semarang
Penghuni Kos di Tengaran Semarang Kaget, Tubuh Tri Wulandari Tak Lagi Bergerak Usai Pulang Kerja
Korban, Tri Wulandari (28), warga Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta ditemukan tetangga kosnya yang curiga karena tidak keluar kamar.
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: Muhammad Olies
TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Seorang karyawan sebuah pabrik ditemukan meninggal di kamar indekosnya di Dusun Ngentak, Desa Klero, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang, Senin (1/4/2024) menjelang tengah malam.
Korban, Tri Wulandari (28), warga Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta ditemukan tetangga kosnya yang curiga karena tidak keluar kamar.
Setelah itu, polisi dan tenaga medis mendatangi lokasi dan melakukan pemeriksaan.
Kapolres Semarang AKBP Achmad Oka Mahendra mengatakan sebelum meninggal, korban mengeluh kurang enak badan saat pulang kerja.
Keluhan itu disampaikan kepada temannya sepulang bekerja.
“Saat mengeluh sakit, korban sempat diberi pertolongan oleh tetangga kos,” kata Kapolres, Selasa (2/4/2024).
Baca juga: Kronologi Penemuan Mayat Gadis Muda Penghuni Kos di Jakarta, Sadis! Diperkosa dan Dibunuh
Tetangga kos korban, Eni Lismiyati (23) mengatakan bahwa korban sebelumnya sempat mengaku menggigil kurang enak badan.
Dia juga membantu menggosok atau kerokan ke badan korban hingga beristirahat di kamar indekosnya sekitar pukul 18.30 WIB.
Eni menambahkan, korban sempat terlihat sedang tidur di kamar indekosnya pada sekitar pukul 20.30 WIB.
Merasa khawatir korban tidak kunjung keluar kamar hingga sekitar pukul 23.30 WIB, Eni dan tetangga kos lain mengecek kamar yang bersangkutan. Hingga akhirnya diketahui jika korban sudah tidak bernapas.
Sementara itu, Kapolsek Tengaran, AKP Supeno menambahkan, dari hasil pemeriksaan Unit Inafis Polres Semarang dan tenaga medis Puskesmas Tengaran, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
“Diduga korban meninggal karena sakit. Saat ini kami sedang menunggu pihak keluarga dari Yogyakarta dan akan kami sampaikan apa yang terjadi nanti,” pungkas Kapolsek. (*)
Skandal 5 Orang di Papringan Kabupaten Semarang, Sertifikasi Tanah Dikorupsi Ramai-ramai Rp 907 Juta |
![]() |
---|
Kronologi Ayah di Bandungan Paksa Inses Anaknya, Berawal Niat Baik Korban |
![]() |
---|
Di Balik Temuan Jasad Juru Parkir di Parit Pasar Lanang Ambarawa, Diduga Meninggal 4 Jam Sebelumnya |
![]() |
---|
Pemotor Terseret hingga 50 Rumah Warga Ngendo Terdampak, Kisah Banjir Bandang di Kabupaten Semarang |
![]() |
---|
ASN di Kabupaten Semarang Ramai-ramai Minum Susu Sapi Perah dari Peternak Lokal, Seusai Jalan Sehat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.