Konflik Israel Palestina
Hari Ini, Dewan Keamanan PBB Tentukan Nasib Keanggotaan Penuh Palestina, Tapi Ditentang AS
abak baru nasib Negara Palestina akan ditentukan Senin (8/4). Sidang ini mendapat tentangan dari AS selaku pemegang hak veto di PBB.
Editor:
Muhammad Olies
Kompas.com/Istimewa
Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) mengadakan pertemuan mengenai situasi di Timur Tengah, termasuk masalah Palestina, di markas besar PBB di New York pada tanggal 25 Maret 2024. Setelah lebih dari lima bulan perang, Dewan Keamanan PBB untuk pertama kalinya mengeluarkan resolusi yang menyerukan gencatan senjata di Gaza. Amerika Serikat, sekutu Israel yang memveto rancangan sebelumnya, abstain. (Foto oleh ANGELA WEISS / AFP)(ANGELA WEISS)
Amerika Serikat menghentikan pendanaan pada tahun 2011 dan kemudian menarik diri dari badan kebudayaan dan ilmu pengetahuan PBB UNESCO, namun bergabung kembali pada tahun lalu di bawah kepemimpinan Presiden Joe Biden.
Robert Wood, wakil perwakilan AS untuk PBB, mengatakan kalau pengakuan negara Palestina oleh badan dunia secara keseluruhan berarti “pendanaan akan dipotong dari sistem PBB, jadi kami terikat oleh hukum AS.”
“Harapan kami adalah mereka tidak melakukan hal itu, tapi itu terserah mereka,” kata Wood tentang tawaran Palestina.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Besok DK PBB Gelar Sidang untuk Putuskan Keanggotaan Penuh Palestina, AS: Minta Restu Israel Dulu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.