Jasad Pencari Ikan yang Tenggelam di Sungai Serayu Ditemukan Mengambang di Antara Tumpukan Sampah

TRIBUNJATENG.COM, CILACAP - Pencari ikan yang tenggelam di sungai Serayu Kecamatan Adipala, Cilacap akhirnya ditemukan.

Jasad Dwi Sukirno (30) ditemukan oleh tim SAR gabungan di hari kedua pencarian pada Senin (29/4) siang kemarin.

Komandan tim Opsar Basarnas Cilacap, Amin Riyanto menyebut bahwa jasad korban ditemukan dalam kondisi mengambang diantara tumpukan sampah di muara sungai Serayu.

Setelah jasad korban ditemukan, tim SAR gabungan pun langsung mengevakuasinya.

"Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di muara sungai Serayu diantara tumpukan sampah. Saat itu juga kami lakukan evakuasi dan korban dibawa ke RSUD Cilacap untuk pemeriksaan medis," jelasnya kepada Tribunbanyumas.com

Dalam pencarian di hari ketiga kemarin kata Amin, tim SAR gabungan dibagi menjadi 3 Search Rescue Unit (SRU).

Dimana pencarian dilakukan dengan penyisiran di permukaan air menggunakan LCR dan juga penyisiran darat dengan berjalan kaki.

"Kami juga melakukan pemantauan menggunakan drone thermal," kata dia.

Dengan telah ditemukannya korban, maka operasi SAR dinyatakan selesai dan seluruh unsur SAR yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing.

Diberitakan sebelumnya bahwa pada Sabtu (27/4) sore Dwi Sukirno (30) seorang pencari ikan asal desa Adiraja, kecamatan Adipala, Cilacap dilaporkan tenggelam di Sungai Serayu saat sedang menebar jaring ikan.

Kejadian tenggelamnya pencari ikan bermula pada Sabtu (27/4) sore sekira pukul 16.00 WIB saat korban bersama satu orang temannya menebar jaring di sungai Serayu.

Saat sedang menebar jaring nahasnya turunlah hujan deras di wilayah tersebut yang membuat korban terjebak di sungai.