HUT Ke-78 Bhayangkara, Kapolda Jateng Singgung Operasi Mantap Praja

TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Kapolda Jawa Tengah Inspektur Jenderal (Irjen) Ahmad Luthfi menyinggung soal Operasi Mantap Praja dalam acara HUT Ke-78 Bhayangkara di Jalan Pemuda, Kota Semarang, Senin (1/7/2024).

Menurut Kapolda, Operasi Mantap Praja merupakan operasi terkait  kemandirian kewilayahan seluruh jajaran Polres dan Polresta dalam rangka pengamanan pemilihan kepala daerah (pilkada).

Pengamanan Pilkada cara bertindaknya sama dengan pemilihan umum (Pemilu) Februari 2024 lalu.

Hanya saja, Pilkada memiliki potensi  kerawanan sektoral sangat tinggi.

"Oleh  karena itu, kami lakukan kegiatan Tiga Pilar yakni gerakan untuk deteksi dini gerakan sekecil apapun dapat terekam dengan anggota bhabinkamtibmas babinsa dan lurah," bebernya.

Dia menggatakan, anggotanya juga telah dibekali kemampuan sistem pengamanan Kota (Sispamkota), sistem pengamanan markas komando (Sispammako) dan sistem pengamanan tamu VVIP, hingga pelatihan Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) untuk menyelesaikan sengketa pelanggaran pemilu.

"Kami berharap Jateng sebagai pakunya nusantara tetap kondusif," tuturnya.

Upacara HUT ke-78 Bhayangkara Polda Jateng  dimeriahkan dengan beragam kegiatan seperti pertunjukan kesenian dan budaya hingga atraksi kendaraan motor gede (Moge) oleh  anggota Polwan dari Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jateng.

Acara itu dihadiri oleh pejabat dari forkopimda Jawa Tengah, maupun tamu undangan lainnya. 

Di antaranya  Pj Gubernur Jawa Tengah. Sementara, Penjabat (Pj) Gubernur Jateng Nana Sudjana mengatakan, peran dari Polri sangat kental terasa dalam membantu program kerja dari Pemprov Jateng.

"Kami ingin ke depan sinergitas yang sudah terjalin dapat lebih ditingkatkan untuk mewujudkan masyarakat Jawa Tengah yang lebih sejahtera," tuturnya dalam sambutan HUT Ke-78 Bhayangkara.  (Iwn)