Berita Kota Pekalongan
Perpusda Jadi Daya Tarik Anak-Anak Bermain Sambil Belajar Saat Libur Sekolah di Kota Pekalongan
Di masa liburan sekolah, Perpustakaan Daerah Kota Pekalongan menjadi salah satu alternatif bagi pelajar sekolah untuk mengunjungi dan membaca buku
Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Di masa liburan sekolah, Perpustakaan Daerah (Perpusda) Kota Pekalongan menjadi salah satu alternatif bagi pelajar sekolah untuk mengunjungi dan membaca buku.
Selain didukung dengan aneka referensi buku, mulai dari bacaan anak-anak hingga buku pengetahuan umum, ketersediaan layanan internet dan layanan sarana bermain anak (playground), Perpusda yang terletak di Jalan H Sabrawi, Kelurahan Tirto, Kecamatan Pekalongan Barat menjadi daya tarik tersendiri bagi pelajar dari berbagai kelompok umur, khususnya para siswa SD/PAUD yang sementara menikmati waktu liburan.
Kepala Bidang Perpustakaan Dinarpus Kota Pekalongan, Ismanto menjelaskan bahwa, selama masa liburan anak-anak sekolah, dari program Perpusda Kota Pekalongan sendiri tidak hanya fokus pada peminjaman buku saja, tetapi berkomitmen menjadikan perpustakaan ini menjadi destinasi untuk anak-anak rekreasi seperti bermain di area playground, membaca buku, menikmati layanan audio visual, dan sebagainya.
"Di Gedung baru Perpusda ini pada masa liburan sekolah, rata-rata kunjungan pemustaka ada 200 orang per hari, dibandingkan di gedung lama sebelum berpindah disini, kenaikannya sampai dua hingga tiga kali lipat tingkat kunjungannya," kata Kepala Bidang Perpustakaan Dinarpus Kota Pekalongan, Ismanto, Jumat (19/7/2024).
Menurutnya, sudah banyak masyarakat yang memanfaatkan Perpusda ini, mengingat sarana dan prasarana di Gedung Baru Perpusda ini sudah memadai. Di dalam gedung baru Perpusda Kota Pekalongan juga terdapat beberapa fasilitas, di antaranya untuk lantai 1 ada layanan area permainan, dan wahana edukasi bagi anak dan layanan disabilitas menggunakan huruf braile, serta ruang referensi.
Kemudian, di lantai 2 ada banyak koleksi buku-buku mulai dari buku fiksi, non fiksi, bahasa asing, dan sebagainya, serta di lantai 3 ada fasilitas layanan administrasi, ruang diskusi, audio visual, dan podcast.
"Dalam Perpusda tersebut juga dilengkapi dengan toilet, ruang salat ruang laktasi, pendingin ruangan, fasilitasi internet dan pojok baca, serta pojok statistik," ujarnya.
Ismanto mengungkapkan, kalau kunjungan di hari biasa, dalam sepekan paling sekitar 500 orang, dimana Hari Senin sampai dengan Kamis sekitar 300 kunjungan, hari weekend tetap buka layanan setengah hari mencapai 200 orang.
"Setiap tahun, kami juga mendapatkan tambahan koleksi buku yang bersumber dari APBD Kota Pekalongan. Bahkan, tahun 2023 lalu, kami mendapatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk tambahan koleksi buku sebanyak 1.625 judul, dan dari Pemkot 200 judul buku," imbuhnya.
Pengunjung Perpusda Kota Pekalongan, asal Kelurahan Poncol, Vivi (37) mengaku sengaja berkunjung ke perpustakaan bersama suami dan anaknya yang masih berusia 8 bulan, untuk mengedukasi sejak dini hal-hal baru kepada anak batitanya seperti aneka buku cerita, permainan untuk melatih motorik dan sensorik anak.
"Anak saya masih 8 bulan, sengaja diajak kesini untuk mengenalkan dunia anak yang identik dengan bermain sembari mengedukasi dengan buku-buku cerita bergambar. Alhamdulillah di perpustakaan, ini juga banyak fasilitas untuk anak usia dini," katanya. (Dro)
Skrining Kusta Serentak, Dinkes Kota Pekalongan Temukan 35 Kasus Baru |
![]() |
---|
PKK dan Tenaga Kesehatan Kota Pekalongan Kawal Program Edukasi Gizi 10.000 Ibu dari Alfamart dan SGM |
![]() |
---|
Kota Pekalongan Punya Lapangan Padel Pertama, Resmi Dibuka oleh Wali Kota Aaf |
![]() |
---|
Sekda Kota Pekalongan Nur Pri : Paskibraka Harus Jadi Teladan Disiplin dan Jiwa Korsa |
![]() |
---|
Dokter Anak Gencarkan Skrining Tumbuh Kembang di Kota Pekalongan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.