Ratusan Anak Yatim dari 16 Panti Asuhan Kudus Dapat Santunan dari YPUMK

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Momentum Muharam tahun ini kembali dimanfaatkan Yayasan Pembina Universitas Muria Kudus (YPUMK) untuk menyalurkan santunan kepada para anak yatim di wilayah Kota Kretek. 

Tahun ini YPUMK menyalurkan santunan serentak kepada ratusan anak yatim dari 16 yayasan panti asuhan yang tersebar di Kabupaten Kudus.

Santunan diberikan pada hari ini, Minggu (21/7/2024) di ARS Waterpark, Desa Gondangmanis, Kecamatan Bae dalam rangka memperingati 10 Muharam 1446 H. 

Baca juga: Sosok Brigpol Akmal, Tega Cabuli Anak Yatim Korban Pelecehan Pengurus Panti Belitung

Bendahara I YPUMK, Anis Aminuddin mengatakan, kegiatan santunan ini merupakan wujud nyata komitmen YPUMK dalam berkontribusi kepada masyarakat, khususnya terhadap anak-anak yang membutuhkan.

Pihaknya meyakini melalui jiwa kebersamaan dapat memberikan dampak positif yang lebih besar bagi masyarakat yang membutuhkan. 

"Kami sangat senang bisa berbagi kebahagiaan dengan anak-anak yatim dalam rangka memperingati 10 Muharram tahun ini, menunjukkan kepedulian UMK terhadap sesama yang membutuhkan," terangnya.

Selain penyaluran santunan, YPUMK juga mengajak para anak yatim bermain kuis dan fun game.

Bertujuan memberikan tambahan semangat dan keceriaan bagi mereka sebelum kembali ke rutinitas kegiatan masing-masing. 

Mereka juga diberikan motivasi agar memiliki semangat belajar yang tinggi hingga sampai ke jenjang pendidikan di perguruan tinggi atau universitas. 

Bisa juga mengakses berbagai program beasiswa yang disediakan pemerintah, swasta, hingga beragam beasiswa lain yang disediakan oleh pihak kampus. 

"Kegiatan ini bukan hanya sekadar memberikan santunan, juga memberikan motivasi dan harapan bagi masa depan mereka. Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi banyak pihak untuk lebih peduli dalam berbagi kepada sesama," tutur Anis.

Baca juga: Brigpol Akmal Cabuli Anak Yatim Piatu Saat Melapor Dilecehkan Pengurus Panti

Di kesempatan yang sama, penceramah Ahmad Nilnal Munachifdil’ula menjelaskan, bahwa satu dari keutamaan menyantuni anak yatim adalah dekat dengan Rasulullah SAW, diumpamakan antara jari telunjuk dengan jari tengah.  

Ahmad Nilnal yang juga sebagai Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis berharap agar kegiatan positif ini terus dilakukan setiap tahunnya.

Dalam rangka membantu dan meringankan pihak yang benar-benar membutuhkan. (Sam)