PDM Kuningan Kunjungi RSI PKU Muhammadiyah Tegal, Apresiasi Pelayanan dan Tata Kelola 

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Kuningan, berkunjung dan silaturahmi ke PDM Kabupaten Tegal dengan tujuan mempererat tali persaudaraan, serta berbagi pengalaman dalam bidang pelayanan kesehatan. 

Kunjungan kali ini, dimaksudkan untuk melihat langsung RSI PKU Muhammadiyah Tegal yang menjadi salah satu rumah sakit unggulan di wilayah Tegal. 

Adapun pada kesempatan itu, kunjungan dipimpin Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Kuningan  Dadan Rahmatun Ramdan, didampingi beberapa Pleno PDM. 

Kunjungan ini disambut hangat oleh Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Tegal H Fathin Hammam, didampingi jajaran pengurus lainnya.

Dalam sambutannya, Dadan Rahmatun Ramdan, menyampaikan apresiasinya terhadap kemajuan yang telah dicapai RSI PKU Muhammadiyah Tegal. 

“Kami sangat terkesan dengan perkembangan dan inovasi yang telah dilakukan RSI PKU Muhammadiyah Tegal. Hal ini, tentu menjadi inspirasi bagi kami untuk terus meningkatkan pelayanan kesehatan di Kabupaten Kuningan,” tutur Dadan Rahmatun Ramdan, dalam rilis yang diterima Tribunjateng.com, Selasa (23/7/2024). 

Sementara itu, H Fathin Hammam,  menyambut baik kunjungan tersebut dan berharap dapat menjalin kerja sama yang lebih erat di masa mendatang. 

Dengan adanya kunjungan ini, Fathin Hammam juga berharap, dapat tercipta sinergi yang positif antara Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Kuningan dengan Kabupaten Tegal. 

Selain itu, bisa memberikan dampak yang signifikan dalam meningkatkan pelayanan kesehatan di wilayah masing-masing. 

“Kami merasa terhormat atas kunjungan ini, dan berharap dapat terus bersinergi dengan PDM Kabupaten Kuningan dalam berbagai program, khususnya di bidang kesehatan,” harap Fathin Hammam. 

Setelah sesi sambutan, rombongan dari Kabupaten Kuningan diajak berkeliling untuk melihat fasilitas dan layanan yang ada di RSI PKU Muhammadiyah Tegal. 

Mereka mengunjungi beberapa unit pelayanan, termasuk Instalasi Gawat Darurat (IGD), ruang rawat inap, dan poliklinik.

Kunjungan diakhiri dengan diskusi mengenai tantangan dan peluang dalam mengelola rumah sakit. 

Kedua belah pihak sepakat untuk terus memperkuat kolaborasi dan berbagi praktik terbaik, guna meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat. (dta)