KM Kirana I Kantongi Sertifikat Keselamatan Tapi Terbakar, KSOP Tanjung Emas Periksa Awak Kapal

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG- KSOP Pelabuhan Tanjung Emas akan periksa awak KM Kirana I atas tragedi kebakaran saat sedang labuh jangkar di perairan Semarang.

Plt Kepala KSOP, Fery Akbar mengatakan seluruh awak kapal Kirana I akan diperiksa ketika dinyatakan siap untuk dimintai keterangan. Paska kebakaran, awak kapal Kirana I masih istirahat di hotel.

"Kami nanti akan panggil mereka satu-persatu mulai dari nahkoda hingga awak kapal," tuturnya, Senin (12/8/2024).

Pemanggilan awak kapal untuk memastikan unsur penyebab kebakaran. Hasil pemeriksaan itu untuk dijadikan evaluasi.

"Jadi ada pemeriksaan pendahuluan. Setelah diperiksa baru dibuat kesimpulan," ujarnya.

Baca juga: Ini Penyebab Kapal Kirana I Terbakar Saat Labuh Jangkar di Perairan Pelabuhan Tanjung Emas

Baca juga: UPDATE 53 Crew Kapal Kirana I Terbakar Tiba di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Begini Kondisinya

Fery menyebut perusahaan DLU  dalam pengoperasian kapal telah memiliki sertifikat keselamatan. Bahkan sertifikat itu diakui oleh pejabat pemeriksa keselamatan.

"Jadi ketika awak kapal mau kerja nahkoda harus mempersiapkan hot working permit dulu. Nah itu sudah disiapkan," ujarnya.

Menurut Fery, selama menunggu jadwal pemberangkatan awak kapal tetap bekerja melakukan perawatan. Awak kapal telah memiliki rencana kerja selama melakukan perbaikan kapal.

"Jadi setelah sandar perusahaan pelayaran biasanya ada kesempatan melakukan perbaikan," imbuhnya.

Mengenai posisi KM Kirana I, ia menyebut tidak menggangu arus lalu lintas kapal di pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Aktivitas pelayaran masih lancar.

"Jadi mereka anchor (labuh jangkar) melakukan perbaikan," tandasnya. (rtp)