Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kudus

Ratusan Pelajar Dilibatkan Aksi Tanam Pohon dan Makan Makanan Sehat di Kudus

Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah bersama Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Republik Indonesia

Penulis: Saiful Ma sum | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG/SAIFUL MA'SUM
Penanaman pohon oleh sejumlah pengurus Muhammadiyah di lapangan SMP Muhammadiyah 1 Kudus dalam program Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) 2024 yang digagas PP Muhammadiyah dan Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) RI, Sabtu (24/8/2024). 

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah bersama Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Republik Indonesia kembali menggelar Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) 2024. 

Pada tahun ini, GNRM digelar di empat daerah, meliputi Batam, Samarinda, Kupang dan Kabupaten Kudus.

Di Kudus, Gerakan Nasional Revolusi Mental diimplementasikan ke dalam empat kegiatan dengan mengangkat tema "Lestarikan Budaya Bangsa, Teguhkan Bhinneka Tunggal Ika".

Mulai dari aksi tanam pohon, pemberian makanan sehat kepada pelajar, pelatihan positif bermedia sosial, dan pelatihan kewirausahaan bagi takmir masjid/musala. 

Aksi tanam pohon dan pemberian makanan sehat melibatkan ratusan pelajar yang dipusatkan di lapangan dan gedung SMP Muhammadiyah 1 Kudus, Sabtu (24/8/2024).

Sementara pelatihan positif bermedia sosial, dan pelatihan kewirausahaan bagi takmir masjid/musala digelar di Hotel Griptha Kudus. 

Sekretaris PP Muhammadiyah, M Izzul Muslimin mengatakan, Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) merupakan program PP Muhammadiyah dan Kemenko PMK yang sudah berlangsung lima kali. Dilaksanakan di berbagai daerah secara bergiliran, pada tahun ini Kabupaten Kudus termasuk sebagai tuan rumah dari empat daerah yang ditunjuk.

Kata dia, program ini merupakan upaya stimulan agar hal serupa juga dilakukan masyarakat secara umum, khususnya masyarakat Muhammadiyah. Sebagai bagian dari peran sosial dan lingkungan terhadap masa depan Indonesia dengan menyiapkan SDM yang unggul dan penataan lingkungan yang lebih hijau.

"Pemberian makanan sehat, pelatihan bermedia sosial dan pelatihan kewirausahaan dalam rangka menyiapkan dan melatih SDM yang berkualitas. Sedangkan penanaman pohon bagian dari menjaga lingkungan, menjaga alam," terangnya usai membersamai penanaman pohon di lapangan SMP Muhammadiyah 1 Kudus. 

Izzul Muslimin menegaskan, tujuan utama dari pelaksanaan program Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) adalah mewujudkan kesejahteraan masyarakat, di antaranya dengan mendidik masyarakat yang lebih mandiri.

Selanjutnya bisa ditularkan kepada para generasi pelajar untuk melanjutkan kegiatan positif yang sudah dimulai. 

Pihaknya juga melakukan evaluasi pada setiap program kegiatan yang berlangsung, guna memastikan output yang dihasilkan sesuai dengan harapan.

Misalnya, memastikan ada berapa tanaman yang tumbuh dengan baik, respon pelajar setelah diberikan makanan sehat untuk memenuhi kebutuhan tumbuh kembang anak, dunia media sosial para remaja, hingga kemandirian takmir masjid/musala melalui bidang usaha yang ditekuni. 

"Monitoring berlangsung kurang lebih satu tahun, kami tengok hasilnya. Bagaimana kondisi pohon yang ditanam, dan hasil dari program lain," tuturnya.

Perwakilan PW Muhammadiyah Jawa Tengah sekaligus perwakilan PD Muhammadiyah Kudus, Zulfa Kurniawan menambahkan, penanaman pohon diikuti kurang lebih 150 peserta dari pengurus PDM Kudus, UPP PDM Kudus, Organisasi Otonom Muhammadiyah Kudus, Amal Usaha Muhammadiyah hingga pelajar. 

Program makanan sehat diberikan kepada 30 pelajar TK Aisyiyah Bustanul Athfal (ABA) 1, 2 dan 3. Pelatihan bermedia sosial diikuti 50 peserta dari PDM Kudus, Organisasi Otonom Muhammadiyah Kudus, dai/mubaligh Muhammadiyah Kudus dan perwakilan dari Amal Usaha Muhammadiyah. Serta pelatihan kewirausahaan melibatkan 30 takmir masjid di lingkungan Muhammadiyah.

Kata dia, program ini bagian dari upaya mendukung pemerintah dalam memperbaiki generasi muda dan penguatan etos kerja. Dengan harapan menghasilkan output kegiatan yang bermanfaat bagi kemajuan Indonesia ke depan.

Melalui kegiatan pemberian makanan sehat, bagian dari awal atau pemanasan program makanan bergizi oleh pemerintah yang akan dijalankan sebentar lagi. Di mana Kudus didapuk menjadi salah satu daerah untuk menjalankan simulasi program makanan sehat dan bergizi pada September mendatang. Sehingga program kerja PP Muhammadiyah dengan pemerintah selaras dalam menyiapkan generasi yang unggul. 

"Alhamdulillah Kudus jadi salah satu daerah yang menjalankan program Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) 2024. Di dalamnya juga ada kegiatan pelatihan kewirausahaan bagi takmir, ini bagus ketika nantinya bisa ditularkan ke jemaah masjid/musala," jelas dia. 

Ketua Tim Kerja PP Muhammadiyah, Muhammad Sofyan menambahkan, kegiatan Gerakan Nasional Revolusi Mental melibatkan unsur Muhammadiyah hingga peserta didik di lingkungan Muhammadiyah. 

Menandakan bahwa Muhammadiyah memiliki peran aktif sebagai agen perubahan, terutama program makan sehat bagi calon generasi penerus bangsa. 

Program yang dijalankan diharapkan jadi inspirasi dan pendorong di Kabupaten Kudus untuk lebih memperhatikan kesiapan SDM, lingkungan, kemandirian takmir, hingga cara bermedia sosial warganya. 

"Penanaman pohon jadi penting. Di mana tantangan global warming harus diantisipasi, terutama di pantura. Kami juga akan melatih takmir masjid sampai mandiri, mengajak generasi muda agar lebih bijak dan positif dalam bermain sosial media," tegasnya. (Sam)

Baca juga: Siap-siap! Ini 3 Akun yang Dilaporkan Aaliyah Massaid Gara-gara Tuduh Hamil Duluan

Baca juga: RuKI Goes to School Sasar SMKN 01 Slawi

Baca juga: Chord Gitar dan Lirik Lagu "Crystal Ball" - Keane

Baca juga: Kaesang Pangarep Pasti Gagal Maju di Pilkada 2024: Ini Alasan dari PSI dan Keputusan MK

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved