Pos Damkar di Yogyakarta Dirampok, Pelaku Datang Setelah Ada Telepon Minta Bantu Evakuasi Ular Kobra

Burhan dan kedua temannya, kemudian kembali ke Mako Godean. Sesampainya di Markas Godean, Burhan mendapati Triyono bertelanjang dada, bagian leher terkalung lakban dan beberapa tubuhnya luka lebam.

 Saat itulah dia mendapatkan cerita dari Triyono jika markas telah disatroni rampok.

"Dari keterangan sementara Pak Triyono, pelaku membawa senpi sama celurit. Senpi ditodongkan di bagian sini (belakang telinga) terus," katanya.

Korban disekap

Sementara itu, Kapolresta Sleman, Kombes Pol Yuswanto Ardi mengungkapkan kronologi insiden perampokan di kantor Pemadam Kebakaran Kabupaten Sleman yang berada di Sidoagung, Kapanewon Godean tersebut.

Para pelaku meminta tas kerja korban. Merasa terancam, korban pun menyerahkan tas miliknya yang berisi dompet dan handphone kepada para pelaku.

“Oleh para pelaku, korban dimasukkan ke dalam sebuah kamar," kata Yuswanto.

Setelah puas beraksi, para pelaku lantas meninggalkan kantor pemadam kebakaran. "Setelah para pelaku pergi, korban kemudian meminta pertolongan ke kantor Kapanewon Godean," ucapnya.

Akibat kejadian ini, korban mengalami kerugian sekitar Rp 1.100.000. Beruntung, korban tidak mengalami luka. Sejauh ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait kejadian tersebut. (Tribun Jogja)

Baca juga: Atlet Soft tennis Jateng Alif Nafiah Raih Emas PON XXI Aceh-Sumut, Kalahkan Anadeleyda Kawengian  

Baca juga: Lima Kios di Depan Pasar Gabus Pati Terbakar, Wahyu Taksir Pemilik Kios Rugi Rp 5 Miliar

Baca juga: Mahesa Jenar Bertekad Bangkit PSIS Hadapi Persib Bandung

Baca juga: Bawaslu Kendal Tolak Gugatan Dico-Ali, Kubu Dico Pertimbangkan untuk Ajukan PTTUN