Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

UIN SAIZU Purwokerto

SEMA Fakultas Syariah UIN Saizu Adakan Akademi Legislatif 2024

SEMA Fakultas Syariah UIN Profesor Kiai Haji Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto menggelar Akademi Legislatif 2024 di Gedung DPRD Banyumas

istimewa
SEMA Fakultas Syariah UIN Profesor Kiai Haji Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto menggelar Akademi Legislatif 2024 di Gedung DPRD Kabupaten Banyumas. 

TRIBUNJATENG.COM - Senat Mahasiswa (SEMA) Fakultas Syariah UIN Profesor Kiai Haji Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto, baru-baru ini menggelar Akademi Legislatif 2024 di Gedung DPRD Kabupaten Banyumas. Ini sebagai langkah optimalisasi kemampuan mahasiswa hukum dalam perumusan kebijakan.

Ketua SEMA Fakultas Syariah UIN Saizu Purwokerto, Alfin Nurhasani menyebutkan, Senat Mahasiswa merupakan organisasi kemahasiswaan yang berkedudukan di tingkat fakultas maupun universitas, dan merupakan perwakilan tertinggi mahasiswa.

"SEMA sebagai Lembaga Legislatif di ranah Organisasi Kemahasiswaan Kampus, mempunyai salah satu fungsi terkait peraturan yang akan dilaksanakan lembaga eksekutif. Peranan kami yaitu menjalankan fungsi legislasi," ujarnya dalam keterangan Kamis (3/10/2024).

Dijelaskan, kegiatan Akademi Legislatif bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap Lembaga Legislatif, sehingga mampu menjadikan mahasiswa sebagai calon legislatif yang mempuni dan berprestasi. Acara diterima Ketua Sementara DPRD Banyumas Subagyo.

Dia menyambut baik Akademi Legislatif yang diselenggarakan SEMA Fakultas Syariah. Dia menyampaikan Gedung DPRD merupakan Gedung Rakyat yang dibangun memakai APBD. Jadi semua elemen boleh memakai gedung ini. Gedung DPRD Banyumas merupakan gedung baru yang digunakan DPRD Banyumas.

Subagyo menjadi pemateri dalam kegitan tersebut. Dia menyampaikan mengenai politik hukum dan kebijakan publik. "Apakah hukum dibuat untuk politik? Memang untuk itu, tapi dengan cara yang demokratis, politik untuk tujuan baik. Jika hukum dibuat untuk kepentingan kelompok tertentu itu namanya politisasi," ujarnya.

Sementara Akademisi Universitas Jendral Soedirman (Unsoed), Dr Tedi Sudrajat menyampaikan mengenai penyusunan naskah akademik. "Naskah akademik yaitu cikal bakal lahirnya UU dan Perda yang merupakan produk hukum yang dikeluarkan oleh lembaga legislatif," ungkapnya.

Kegiatan berlangsung cukup hangat, peserta menyampaikan tanggapannya mengenai materi yang telah disampaikan. Acara ditutup dengan pelatihan sidang paripurna yang dimentori Bayu Pratama Putra selaku Ketua SEMA UIN Saizu Purwokerto.

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved