Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kuliner Cilacap

Sensasi Menyantap Mie Ayam Dalam Wajan Mini di Cilacap, Rasa Enak Harga, Ramah di Kantong

Di Cilacap tepatnya di kecamatan Bantarsari  ada sebuah kedai yang menyajikan mie ayam menggunakan wajan mini dengan ukuran diameter sejengkal tangan

Penulis: Pingky Setiyo Anggraeni | Editor: muslimah
TribunJateng.com/Pinky Anggraeni
Tampilan mie ayam yang disajikan diatas wajan mini di kedai mie ayam Admi di sekitar pasa Sitinggil, Kecamatan Bantarsari, Cilacap. Mie ayam ini hanya di banderol Rp 10 ribu per porsinya. 

TRIBUNJATENG.COM, CILACAP - Jika pada umumnya mie ayam disajikan dalam sebuah mangkuk, namun di Cilacap berbeda.


Di Cilacap tepatnya di kecamatan Bantarsari  ada sebuah kedai yang menyajikan mie ayam menggunakan wajan mini dengan ukuran diameter sejengkal tangan.

Karena keunikannya itu lah, kedai mie ayam Admi yang berlokasi di kios Pasar Sitinggil selalu jadi buruan warga yang penasaran.

Admi (38) pemilik kedai mie ayam menceritakan, sudah satu tahun ini dirinya membuka kedai mie ayam.

Sejak awal buka, mie ayam buatannya memang disajikan diatas wajan mini berbahan aluminium dengan tatakan kompor berbahan besi dibawahnya.

Baca juga: Resep Kremes Ubi Gula Merah, Ide Camilan Keluarga di Rumah

Sehingga siapapun yang menikmati mie ayam buatannya akan merasakan sensasi layaknya menikmati makanan di atas kompor.

"Sudah setahun ini berjalan, dari awal buka usaha mie ayam ini memang untuk wadahnya menggunakan wajan mini dari aluminium," katanya kepada Tribunbanyumas.com

Diceritakan Admi bahwa awal mulanya tercipta ide tersebut yakni saat dia bekerja di luar negeri tepatnya di Hongkong.

Saat itu dia menyantap makanan yang disajikan menggunakan wajan berukuran mini.

Dari situlah muncul ide untuk menerapkannya di Indonesia atau di kampung halamannya di Bantarsari dengan berjualan mie ayam menggunakan wajan mini.

"Awalnya itu saya waktu jadi PMI (Pekerja Migran Indonesia) di Hongkong pernah mencicipi makanan tapi disajikan diatas wajan kecil, kok unik sekali. 
Saya disana sempat berpikir untuk mencobanya kalau pulang ke Indonesia nanti karena unik, alhamdulillah diterima masyarakat," jelas dia.

Kini kedai mie ayam milik Admi yang berlokasi di ruko Pasar Sitinggil, Bantarsari ini selalu rame dikunjungi pembeli setiap harinya.

Hal itu lantaran banyak orang yang penasaran dengan cara penyajian mie ayam di kedai tersebut.

Pembeli saat menikmati mie ayam berwadahkan wajan mini di kedai mie ayam Admi. Karena keunikan penyajiannya, kedai mie ayam Admi jadi buruan pembeli dari berbagai daerah.
Pembeli saat menikmati mie ayam berwadahkan wajan mini di kedai mie ayam Admi. Karena keunikan penyajiannya, kedai mie ayam Admi jadi buruan pembeli dari berbagai daerah. (Tribunjateng.com/Pingky Setiyo Anggraeni)

"Sebenarnya kalau mie ayamnya sama seperti mie ayam pada umumnya, cuma memang mie ayam kami punya perbedaan dalam penyanjiannya, nah ini yang bikin orang penasaran," ungkap Admi.

Meski disajikan berbeda, namun mie ayam buatan Admi sangat ramah dikantong yakni hanya dibanderol Rp 10 ribu saja per porsi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved