Debat Pilgub Jateng, Ahmad Luthfi Sebut Ngopeni-Ngelakoni Direstui Jokowi dan Didukung Prabowo

TRIBUNJATENG.COM - Kata Ngopeni dan Ngelakoni sering diucapkan Calon gubernur (Cagub) Jateng nomor urut 2, Ahmad Luthfi saat penyampaikan visi misi di debat perdana Pilgub Jateng 2024 yang digelar Rabu (30/10/2024) malam.

Mantan Kapolda Jateng itu menyatakan jika dua kata kitu direstui dan didukung oleh dua presiden Indonesia yakni Joko Widodo (Jokowi) dan Prabowo Subianto. 

Jokowi merupakan Presiden RI ke-7 yang menjabat pada 2014-2024. Sedang Prabowo merupakan Presiden RI ke-8 untuk periode 2024-2029.

Awalnya, Lutfi memaparkan, dirinya dan Taj Yasin sudah menyiapkan enam misi dan 50 rencana aksi, jika nantinya terpilih sebagai gubernur dan wakil gubernur Jateng periode 2024-2029.

 Hal yang dia rencanakan itu, kata Luthfi, bisa terlaksana dengan program 'ngopeni' dan 'ngelakoni', sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Jokowi dulu.

Dia lantas mengaku, Jokowi juga mendukung program-programnya tersebut.

"Ngopeni adalah memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat, sebagaimana telah dicontohkan oleh Presiden ke-7 Joko Widodo, mendukung kami," ungkap Luthfi, di Marina Convention Center, Kota Semarang, dikutip dari YouTube KPU Jateng, Rabu.

Baca juga: Debat Pilgub Jateng Memanas, Hendi dan Gus Yasin Saling Jawab Soal TPP ASN dan Korupsi 

Baca juga: Desa Terpencil Jadi Sorotan Luthfi di Debat Pilgub Jateng: "Pemimpin Harus Tahu Masalah Warga"

Baca juga: Jelang Debat Perdana Pilkada Jateng, Ini Elektabilitas Terakhir Luthfi-Taj Yasin vs Andika-Hendi

Sementara itu, 'ngelakoni' adalah pemimpin yang bisa menyelesaikan permasalahan masyarakat,

Setelah itu, Luthfi menyebutkan, Presiden RI, Prabowo telah menitipkan pesan itu kepadanya, apabila terpilih menjadi Gubernur Jateng nanti.

"Ngelakoni adalah bisa menyelesaikan permasalahan masyarakat, ada di tengah-tengah masyarakat, selalu tahu penderitaan masyarakat, sebagaimana diperintahkan oleh Presiden RI, Bapak Prabowo Subianto kepada saya, untuk ngopeni dan ngelakoni di Jawa Tengah," ujar Luthfi.

Sebelumnya, Luthfi sudah pernah mengatakan, dia mendapatkan pesan dari Jokowi usai sang presiden purnatugas.

Luthfi mengungkapkan, Jokowi menitipkan pesan agar Luthfi memperhatikan anak muda, nelayan, hingga pesantren.

"Kemarin saat beliau kembali ke Sumber, kami dipanggil, dipeluk. Beliau mewanti-wanti, titip nelayan, titip petani, titip anak-anak muda, titip terkait pesantren."

"Ini adalah suri tauladan dari Presiden Republik Indonesia bapak Joko Widodo kepada kami itu adalah fungsi Ngopeni," jelasnya.

Dia juga menyinggung perintah dari Prabowo untuk dirinya, yakni harus menjadi penolong masyarakat dan bisa membela rakyatnya.