Dukung Program Pemerintah, Uji Coba Makan Bergizi Gratis Digelar di Kota Pekalongan

TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Koperasi Jasa Mina Bahari yang merupakan binaan Kementerian Kelautan Perikanan (KKP) menggelar uji coba penyaluran program makan bergizi gratis di SDN Panjang Wetan 03, Kecamatan Pekalongan Utara, Rabu (4/12/2024).

Sebanyak 220 box makanan bergizi, diberikan kepada siswa siswi SDN Panjang Wetan 03.

Ketua Koperasi Jasa Sukses Mina Bahari Kota Pekalongan, Kisyono mengatakan, bahwa sebagai koperasi binaan dan mitra dari KKP pihaknya diamanatkan untuk berpartisipasi dalam rangka mensupport dan mensukseskan program pemerintah pusat yaitu makan bergizi gratis.

"Untuk mengawali program tersebut, saat ini program di koperasi kami baru simulasi, supaya bisa dijadikan satu contoh bagi pihak-pihak yang lain, adapun kelanjutannya akan kami pertimbangkan lebih lanjut dan kami sesuaikan dengan kemampuan koperasi kami," kata Ketua Koperasi Jasa Sukses Mina Bahari Kota Pekalongan, Kisyono.

Terkait menu makan bergizi, sesuai dengan arahan dan standar dari KKP meliputi nasi, 2 jenis protein hewani yaitu ikan dan telur ayam, sayur, buah dan air minum, dengan perkiraan harga per box antara 15-18 ribu rupiah. 

Sementara itu, Kepada Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kota Pekalongan, Sugiyo mengucapkan terimakasih kepada Koperasi Jasa Sukses Mina Bahari yang telah mendukung program dari pemerintah pusat, atau presiden terkait makan bergizi gratis.

"Ini merupakan bentuk kepedulian salah satu koperasi perikanan di Kota Pekalongan terhadap program tersebut, meskipun ini masih awal harapannya ada tindak lanjutnya. "Kebetulan, kali ini dilaksanakan di SDN Panjang Wetan 03. Kebetulan, kegiatan ini juga memperingati hari ikan nasional dan nusantara," katanya.

Sugiyo menjelaskan, bahwa salah satu menu makanan yang disajikan berbahan ikan laut mengingat sesuai yang disampaikan presiden bahwa protein ikan sangat tinggi, dan ikan juga akan menjadi salah satu olahan makanan yang masuk di dalam menu makan bergizi gratis nasional mendatang.

"Kami berharap, menu ikan pada makan siang gratis bisa diolah dengan berbagai olahan agar anak doyan dan mau makan ikan," jelasnya.

Hal senada juga disampaikan oleh guru SDN Panjang Wetan 03, Farita mengucapkan terimakasih dan berharap program ini berkelanjutan tidak hanya program yang sesaat, sebab hal ini sangat bermanfaat untuk anak-anak khususnya dalam mengatasi stunting.

"Masih banyak mindset orang tua, apapun yang diminta anak asalkan anak makan akan dituruti meskipun tidak bergizi, padahal makanan yang disajikan dan dikonsumsi sangat berpengaruh pada kecerdasan dan kesehatan."

"Sehingga, kami sangat mendukung program makan bergizi gratis ini, agar orang tua juga teredukasi dan termotivasi untuk memberikan makanan yang bergizi dan sehat tidak perlu mahal," ucapnya. (Dro)