Berita Pekalongan
Fareno Khiar Aghadhira Juara 1 Popda Tak Maju ke Provinsi, Ini Kata Dinparbudpora Kota Pekalongan
Fareno Khiar Aghadhira juara 1 cabang olahraga badminton pada Popda Kota Pekalongan yang tidak maju Popda
Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Fareno Khiar Aghadhira juara 1 cabang olahraga badminton pada Popda Kota Pekalongan yang tidak maju Popda tingkat Provinsi Jawa Tengah tahun 2024, karena sudah ada seleksi terbatas yang dilakukan oleh tim official cabor badminton.
Hal itu dikatakan Kabid Pemuda dan Olahraga pada Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Dinparbudpora) Kota Pekalongan, Endro Triyatmo.
Menurutnya, pelaksanaan Popda Provinsi Jawa Tegah di November 2024 memang bukan diperuntukkan bagi para pemenang di Popda Kota Pekalongan 2024.
Kriteria pesertanya pun berbeda, jika Popda Provinsi Jawa Tegah tingkat SD bagi pelajar kelahiran 2012 dan sesudahnya, sedangkan yang Popda Kota Pekalongan bagi pelajar kelahiran 2013 dan setelahnya.
"Kami inisiatif, ambilkan wakil dari pemenang Popda Kota Pekalongan 2023 dan Wali Kota Cup 2023, yang kemudian diseleksi atau dipertandingkan kembali."
"Beberapa dari mereka sudah ada yang lulus SD, jadi diambil peserta lainnya untuk ikut seleksi terbatas. Hasil akhir seleksi tersebut, yang kemudian dikirim menjadi peserta di Popda Provinsi Jawa Tengah di November 2024," kata Kabid Pemuda dan Olahraga pada Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Dinparbudpora) Kota Pekalongan, Endro Triyatmo, Sabtu (7/12/2024).
Adapun alasan lain kenapa juara pada Popda Kota Pekalongan 2024 tidak diikutkan dalam Popda Provinsi Jawa Tengah di November 2024, karena pendaftarannya sudah dimulai sejak September dan berakhir di 19 Oktober 2024.
Sementara, pertandingan Cabor Badminton di Popda Kota Pekalongan 2024 baru mulai pada 25-27 Oktober 2024.
''Jadi nama peserta wakil Kota Pekalongan untuk Cabor Badminton pada Popda Provinsi Jawa Tengah 2024 sudah dikirim, By Name sebelum pelaksanaan Popda Kota Pekalongan 2024."
"Selanjutnya, juara Popda Kota Pekalongan yang bertanding di Oktober 2024, akan dipersiapkan bagi Popda Jawa Tengah 2025," ujarnya.
Akan tetapi, pihaknya masih menunggu Juknis terbaru dari Provinsi Jawa Tengah terkait Popda Provinsi Jawa Tengah 2025, karena ada rencana untuk diadakan Popda Karesidenan 2025 terlebih dulu sebelum menuju ke Popda Provinsi Jawa Tengah 2025.
''Rencana Popda Karesidenan Pekalongan digelar sekitar April 2025 dengan tuan rumah Slawi (Kabupaten Tegal). Jadi, juara kabupaten/kota di Karesidenan Pekalongan akan bertanding dulu sebelum nanti pemenangnya dikirim ke Popda Provinsi Jawa Tengah 2025."
"Ini hanya berlaku bagi Cabor tertentu, seperti Cabor Beladiri, permainan bola besar (basket, voli, takraw, sepakbola dan lain sebagainya), termasuk Badminton,'' pungkas dia.
Hendro menambahkan, jika di 2024 ada 3 penyelenggaraan Popda yakni di Juni 2024 bagi Popd Provinsi Jawa Tegah tingkat SMA, Popda Kota Pekalongan yang dilaksanakan pada Oktober 2024, dan Popda Provinsi Jateng 2024 bagi SD dan SMP saat November 2024.
Lalu, ia juga menceritakan asal mula dan alasan kenapa terjadi dua kali penyelenggaraan Popda Provinsi Jawa Tengah di 2024. Ini dikarenakan ada dua perbedaan sistem penyelenggaraan, yakni pada masa sebelum pandemi Covid 19 yaitu di 2019 dan tahun sebelumnya, serta masa setelah pandemi yakni 2023 dan seterusnya.
Nasib Guru Ngaji Cabuli Santri Laki-laki di Pekalongan Terancam Hukuman Maksimal 15 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Santri Diduga Jadi Korban Cabul, Kapolres Pekalongan AKBP Turun Tangan |
![]() |
---|
Waspada! 560 Kasus TBC Masih Terdeteksi di Kota Pekalongan |
![]() |
---|
ASN Senior Purna Tugas, 22 PPPK Baru Resmi Mengabdi di Pemkot Pekalongan |
![]() |
---|
PENTING! Warga Pekalongan Diminta Tak Cuma Andalkan Fogging, DBD Sudah Tembus 130 Kasus |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.