Berita Banyumas
Akibat Tebing Longsor, Jembatan Gantung Sidabowa Banyumas Ditutup Total
Jambatan gantung yang berada di Desa Sidabowa dan Desa Karanganyar, Kecamatan Patikraja terpaksa ditutup, Minggu (22/12/2024)
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: muslimah
Ia menjelaskan jembatan merupakan jembatan yang sangat vital, dan biasa dilalui oleh masyarakat dari berbagai desa dan dari beberapa kecamatan.
"Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, maka jalan tersebut ditutup," ucapnya kepada Tribunbanyumas.com.
Harapan masyarakat, agar jembatan tersebut bisa dibuat permanen, untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
Sehingga masyarakat tidak perlu memutar ke Notog yang lebih jauh.
Andiono juga mengatakan terdapat rumah warga yang berada di dekat jembatan juga mengalami longsor.
Meski demikian, penghuni rumah bernama Tasini sudah diungsikan dan berada di lokasi yang aman.
Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan dinas terkait untuk penanganan kejadian ini.
Sberang jembatan yang masuk Desa Sidabowa ada rumah milik bu Tasini juga sudah mengalami longsor.
"Saat ini penghuni mengungsi, pindah ke lokasi yang aman," tutupnya. (jti)
| Dampak Tanah Gerak di Banyumas: 21 Rumah Rusak, Tembok Puskesmas Gumelar Nyaris Roboh |
|
|---|
| 21 Rumah Bergeser Perlahan: Kisah Warga Desa Ketanda Banyumas Hidup di Zona Merah Bencana |
|
|---|
| BRAK, Honda Freed Tabrak Warga Purwokerto yang Lagi Belanja Sayur, 2 Tewas 3 Luka-luka |
|
|---|
| Bencana Pergerakan Tanah Terjadi di Sumpiuh Banyumas, 21 Rumah Warga Terdampak |
|
|---|
| Banyumas Jadi Contoh Nasional, Pompa Hidram Serayu Mampu Aliri 1.004 Hektare Sawah Tanpa Listrik |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/Kondisi-jambatan-gantung-yang-berada-di-Desa-Sidabowa-dan-Desa-Karanganya.jpg)