Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Magelang

Kampung Seni Borobudur: Surga Baru Bagi Pecinta Seni dan Budaya di Magelang

Museum dan Kampung Seni Borobudur dengan ragam daya tarik menjadi opsi saat memilih berlibur ke Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

|
Tribun Jateng/Franciskus Ariel Setiaputra
Salah satu pengunjung mengabadikan foto lukisan yang terpampang di galeri Museum dan Kampung Seni Borobudur, Kamis (23/1/2025). 

TRIBUNJATENG.COM, MAGELANG - Museum dan Kampung Seni Borobudur dengan ragam daya tarik menjadi opsi saat memilih berlibur ke Kabupaten Magelang, khususnya saat berkunjung dan menikmati kemegahan Candi Borobudur pada libur panjang dalam waktu dekat ini.

Museum dan Kampung Seni Borobudur yang berlokasi di Jalan Medang Kamulan tersebut juga menjadi wajah baru di kawasan wisata Candi Borobudur saat ini.

Di sana, para wisatawan dapat membeli beragam souvenir khas seperti batik, tas, dan lain sebagainya.

Baca juga: Siapkan Ekosistem Periwisata Lebih Baik, Pemprov Jateng Bahas Pembangunan Kampung Seni Borobudur

Para pengunjung juga dapat melihat proses pembuatan batik, kerajinan tembikar, pembuatan souvenir secara langsung di kawasan itu.

Selain itu para wisatawan dapat berkunjung ke area museum yang telah diisi sejumlah koleksi.

Mulai dari replika arca singa Candi Borobudur, patung Buddha, stupa, dan miniatur Borobudur.

Adapula galeri lukisan Borobudur dan Buddha karya seniman nasional di kawasan tersebut.

Momen libur panjang pekan depan saat hari raya Isra Miraj Nabi Muhammad S.A.W dan tahun baru imlek, pihak pengelola Museum dan Kampung Seni Borobudur juga berencana akan menambahkan berbagai pagelaran atraksi seni budaya dari pegiat seni setempat, termasuk atraksi dari komunitas Andong dan Mobil VW.

"Yang jelas kami ingin menyiapkan untuk pengunjung yang pada libur panjang yang akan datang ini bisa menikmati, bergembira, di kawasan Borobudur. Terbuka untuk para pengunjung, kita akan berikan atraksi-atraksi pertunjukan untuk memberikan kegembiraan, kenyamanan, fasilitas di Museum dan Kampung Seni. Nanti dilakukan oleh para penggiat seni," kata Direktur PT. Taman Wisata Borobudur (TWB), Mardijono Nugroho, Kamis (23/1/2025).

Dia juga mengatakan, pada libur panjang ini, pihaknya juga menargetkan akan ada 10.000 wisatawan setiap harinya.

"Kita juga membuka galeri dengan lukisan-lukisan kelas nasional yang bisa ditonton. Kami harapkan itu menjadi daya tarik sehingga kawasan Borobudur yang menjadi gudang seni dan budaya punya dampak yang positif," kata Mardijono.

Sekedar informasi, PT. Taman Wisata Borobudur (TWB) sebagai anak perusahaan dari PT. Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (Persero) mendapat mandat melaksanakan Tata Kelola Kompleks Candi Borobudur dengan berpedoman pada RIDPN, Perpres 101/2024 dan Peraturan terkait lainnya.

Sementara itu, Koordinator Pedagang di Museum dan Kampung Seni Borobudur, Jimi Belinda mengatakan sebagai kawasan yang masuk dalam Program Strategis Nasional (PSN), 

Kampung Seni Borobudur telah terisi 1.951 pedagang sejauh ini. 

Dia menyebut, tak ada konflik saat relokasi dari zona 2 Candi Borobudur ke Kampung Seni.

Baca juga: Ramai Soal Kaus Candi Borobudur Ditulis "Yogyakarta" Padahal Aslinya di Magelang. Menyesatkan?

"Untuk proses relokasi alhamdulillah berkat komunikasi yang bagus dengan pengelola dan pemerintah setempat perpindahan ini seperti Bandung Bondowoso. Kita hanya butuh 1x24 Jam untuk pindah ke Kampung Seni dan tidak ada konflik apapun. Kita juga bersyukur diberikan fasilitas yang luar biasa. Hanya kita butuh proses waktu untuk merubah mindset pedagangnya yang memang di sini sebelumnya pedagang hanya mengambil dari tengkulak sekarang mereka bisa sambil memproduksi sendiri secara mandiri," kata Jimi.

Adapun selama libur panjang, tiket masuk ke kawasan Candi Borobudur dipastikan tidak mengalami perubahan. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved