Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Grobogan

Kondisi Tanggul Kali Tuntang di Baturagung Grobogan Hampir Jebol, Warga Berharap BBWS Turun Tangan

Warga Desa Baturagung, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, dilanda kecemasan akibat kondisi tanggul Sungai Tuntang yang semakin mengkhawatirkan

Penulis: Fachri Sakti Nugroho | Editor: muslimah
TribunJateng/Fachri Sakti Nugroho
BANJIR BATURAGUNG GROBOGAN: Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Baturagung, Sudarmanto, saat ditemui Tribun Jateng di lokasi tanggul Sungai Tuntang Desa Baturagung. Kondisi tanggul Sungai Tuntang di Baturagung Grobogan hampir jebol, warga berharap BBWS turun tangan. (TRIBUN JATENG/FACHRI)  

Kondisi tersebut membuat warga khawatir akan ancaman banjir yang bisa datang kapan saja.

"Kekhawatiran warga kami menghantui setiap hari setiap malam, apalagi mendengar kabar Salatiga dan sekitarnya hujan deras," jelas Sudarmanto.

"Apalagi ini memasuki bulan Ramadan dan warga juga belum selesai berbenah, rumah yang roboh, yang hilang dan rusak berat juga belum selesai dibangun," imbuhnya.

Warga Mengungsi untuk Menghindari Bahaya

Sebagai langkah darurat, sebagian warga mengungsi ke rumah keluarga atau tempat yang dianggap aman, seperti musala dan masjid.

"Warga mengungsi di rumah keluarga dan warga yang dirasa aman karena sifatnya darurat ada yang di musala dan masjid, harta benda sudah diamankan dan semua berjalan baik," kata Sudarmanto.

Semua wanita dan anak-anak diungsikan ke tempat yang aman.

Sedangkan para pria tetap siaga di tanggul, menjaga agar kondisi tanggul tetap aman dan tidak terjadi kerusakan lebih lanjut.

"Tinggal bapak-bapaknya kami siagakan di tanggul," tuturnya.

Harapan Warga kepada Pihak Berwenang

Sudarmanto mengimbau kepada pihak berwenang, seperti Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), Dinas Pekerjaan Umum (PU), dan instansi terkait lainnya, untuk segera turun tangan menangani perbaikan tanggul di Desa Baturagung.

Warga berharap agar keresahan yang mereka alami segera mendapat perhatian serius, mengingat potensi bencana yang bisa datang kapan saja.

"Kepada yang berwenang, terutama Balai Besar (BBWS), Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan sebagainya untuk cek lokasi, segera tangani agar keresahan warga tidak terjadi lagi," harap Sudarmanto.

Dengan perbaikan tanggul yang cepat dan tuntas, diharapkan keamanan warga dapat terjamin, terutama di musim hujan yang berpotensi menyebabkan banjir kembali.

"Kekhawatiran kami sangat besar, terutama ibu-ibu dan anak-anak, tidak bisa tidur takut jebol lagi," tuturnya. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved