Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Balik Lebaran 2025

Bupati Ngesti Nugraha Lepas 2 Bus Gratis Pemudik Asal Kabupaten Semarang ke Jabodetabek

Pemudik asal Kabupaten Semarang yang mendapatkan akses bus mudik gratis saat Idulfitri kini mulai diberangkatkan kembali ke daerah perantauannya.

Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/REZA GUSTAV PRADANA
SALAMI PEMUDIK - Bupati Semarang, Ngesti Nugraha menyalami pemudik yang mendapatkan akses bus gratis dan balik ke perantauannya dari Terminal Bawen menuju Jabodetabek, Rabu (9/4/2025) siang. 

TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Para pemudik asal Kabupaten Semarang yang mendapatkan akses bus mudik gratis saat Idulfitri 1446 H oleh pemerintah setempat kini mulai diberangkatkan kembali ke perantauannya di Jabodetabek.

Bupati Semarang, Ngesti Nugraha melepas keberangkatan balik Lebaran sebanyak dua bus berisi 100 penumpang di Terminal Bawen, Rabu (9/4/2025).

Dua bus tersebut menyusul dua bus lainnya yang sebelumnya sudah diberangkatkan terlebih dahulu saat masa arus balik Lebaran 2025.

Baca juga: Pintu Bus Trans Semarang Tak Tertutup, BLU Sebut Seal Hidrolis Bocor

Baca juga: Wali Kota Semarang Agustina Hadirkan Kanal Aduan Lapor Semar Solusi AWP

“Dengan adanya balik gratis ini memudahkan mereka karena perjalanannya gratis, snack gratis, serta terdapat makan siang gratis,” kata Ngesti Nugraha seusai melepas keberangkatan dua bus tersebut.

Ngesti berterima kasih kepada pihak BPR BKK Ungaran yang telah memberikan bantuan tersebut.

Terdapat pemudik dari enam kecamatan yang termudahkan oleh fasilitas dari pemerintah tersebut meliputi Kecamatan Ungaran Barat, Ungaran Timur, Bawen, Suruh, Bringin, dan Susukan.

Dari data Dishub Kabupaten Semarang, satu perjalanan setiap busnya memakan biaya Rp15 juta.

“Tahun depan kami usahakan juga ada bantuan gratis untuk yang mudik dan baliknya,” pungkas Ngesti Nugraha.

Seorang warga yang mendapatkan bantuan mudik gratis tersebut, Ria (39) mengatakan bahwa dirinya merasa sangat terbantu.

Menurut dia, bantuan tersebut bisa memangkas biaya hingga ratusan ribu bahkan Rp1 juta jika mudik dan balik secara mandiri.

“Saya tahu informasi ini dari tanya-tanya teman saya yang korlapnya."

"Waktu mudik ke Ungaran naik bus gratis ini, baliknya bekerja di Tangerang gratis lagi."

"Nanti dari Kampung Rambutan saya naik bus lagi untuk ke Tangerang,” pungkas Ria. (*)

Baca juga: Hari Pertama Sekolah Usai Libur Lebaran, Siswa SDN 2 Purwosari Kudus Masih Diungsikan

Baca juga: Kim Yeon-koung KYK Pink Spiders Akui Takut Hadapi Megawati Hangestri: Ancaman Besar

Baca juga: 4 Bulan Lebih Gamma Tewas Ditembak Robig Zaenudin, Pelaku Belum Dipecat dan Masih Terima Gaji Polisi

Baca juga: Detik-detik Ayah di Banjarnegara Tikam Anak Kandung Hingga Sekarat, Berawal dari Ajakan Wisata

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved