Berita Purbalingga
Dukung Seni dan Budaya, Wabup Purbalingga Hadiri Pentas Budaya Seni Kuda Kepang dan Campursari
Wabup Dimas mengatakan pemerintah kabupaten sangat mendukung penuh segala bentuk kegiatan seni dan budaya
Penulis: Farah Anis Rahmawati | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, PURBALINGGA - Suasana ramai mengiringi kehadiran Wakil Bupati Purbalingga, Dimas Prasetyahani pada gelaran Pentas Budaya Seni Kuda Kepang dan Campursari Sekar Budaya Perwira bersama dengan Niken Salindry yang diselenggarakan di Lapangannya Sepakbola Kelurahan Karangsentul, Kecamatan Padamara, Kabupaten Purbalingga pada Senin (14/4/2025).
Wabup Dimas mengatakan pemerintah kabupaten sangat mendukung penuh segala bentuk kegiatan seni dan budaya yang dilaksanakan di wilayah Purbalingga.
Ia mengatakan hal ini merupakan bagian dari identitas bangsa negara termasuk warga Purbalingga yang perlu untuk terus dilestarikan.
"Pada prinsipnya Pemerintah Kabupaten Purbalingga mendukung penuh kegiatan-kegiatan seperti ini. Pentas kesenian, ebeg, kuda kepang, campursari kita support full. Semoga kedepan, pemkab bisa menginisiasi kegiatan-kegiatan serupa," katanya dalam keterangan resmi yang diterima Tribunbanyumas.com pada Selasa (15/4/2025).
Wabup juga mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan pentas budaya "Sekar Budaya Perwira", sebagai bentuk penghargaan kepada semua pihak yang telah ikut serta melestarikan budaya lokal.
Sebelum mengakhiri sambutan singkatnya, Wabup juga mengajak warga Purbalingga untuk bersama-sama mengikuti nonton bareng pertandingan Sepakbola Timas Indonesia U-17 melawan Korea Utara menggunakan layar besar atau Videotron di Alun-alun Purbalingga.
"Purbalingga hari ini benar-benar full happy. Ini yang kami harapkan, kebahagiaan masyarakat lewat pelestarian budaya dan hiburan yang positif," tambahnya. (*)
| Bermodal Kunci Letter T, Dua Pencuri Motor Purbalingga Beraksi di 25 Lokasi, Modusnya Selalu Subuh |
|
|---|
| Jembatan Kalibugel Yang Ambruk di Purbalingga, Ternyata Sudah Berusia 52 Tahun |
|
|---|
| Pelunasan Biaya Haji 2026 di Purbalingga Masih Tunggu Regulasi, Diperkirakan Mulai 19 November 2025 |
|
|---|
| Harga Sayur di Purbalingga Naik Dua Kali Lipat, Pedagang dan Pembeli Mengeluh |
|
|---|
| Darurat Masalah Kejiwaan di Purbalingga, 3 Kali Kasus Pembuhan Melibatkan ODGJ |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.