Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Banjarnegara

Pedagang Kembali Tempati Pasar Purwareja Klampok, Usai Dibangun Kembali Pasca Terjadinya Kebakaran

Setelah mengalami kebakaran pada 3 Juni 2023 silam. Pasar Purwareja Klampok mulai dibangun kembali pada 24 Juli 2024.

Sumber : Pemkab Banjarnegara
Tasyakuran dan Halal Bihalal — Bupati Banjarnegara, Amalia Desiana dalam rangkaian acara Tasyakuran dan Halal Bihalal dalam rangka penetapan kembali pedagang di Pasar Purwareja Klampok pada Senin (14/4/2025). 

TRIBUNJATENG.COM, BANJARNEGARA — Setelah mengalami kebakaran pada 3 Juni 2023 silam. Pasar Purwareja Klampok mulai dibangun kembali pada 24 Juli 2024 hingga 18 Desember 2024.

Saat ini pasar tersebut telah resmi kembali digunakan oleh para pedagang dan kembali beroperasi.

Bupati Banjarnegara, Amalia Desiana, saat mengikuti acara tasyakuran dan penyerahan serifikat hak pakai los dan kios kepada perwakilan pedagang menyatakan rasa syukurnya atas selesainya pembangunan Pasar Purwareja Klampok ini. 

"Alhamdulillah, pasar sudah selesai dibangun dan siap ditempati. Mudah-mudahan dengan adanya pasar dengan bangunan baru ini bisa membawa keberkahan," katanya dalam keterangan resmi yang diterima tribunjateng.com pada Selasa (15/4/2025). 

Tak lupa ia juga menghimbau para pedagang agar dapat menjaga kebersihan dan ketertiban.

Ia juga berpesan agar tempat los dan kios yang disediakan tidak diperjualbelikan. Apabila ada pedagang yang ingin pindah atau tidak lagi berjualan, bisa mengembalikannya kepada pengelola pasar agar dapat digunakan kembali oleh pedagang lain. 

"Jangan menjualbelikan lapak, karena Pemkab memfasilitasi ini untuk mempermudah dalam berdagang, mari kita saling bahu membahu mengingatkan roda perekonomian," katanya. 

Selain itu Bupati juga berjanji akan memberikan bantuan kepada para pedagang dalam kemudahan permodalan. 

Dengan menggandeng Bank Jateng dan Tamsiz ia berharap para pedagang bisa mendapatkan permodalan untuk melancarkan usahanya. 

Kepala Dinas Indagkop dan UMKM Banjarnegara, Adi Cahyono, menyatakan terdapat 62 kios, 960 los dan kurang lebih 400 pedagang yang menempati pasar tersebut. 

Ia menyampaikan, tidak ada tambahan los ataupun kios. Semuanya sama saat sebelum terjadi kebakaran.

Lebih lanjut, salah satu perwakilan pedagang, Imam Supeno, menyatakan rasa terimakasihnya kepada Pemkab Banjarnegara atas dibangunnya pasar ini usai terjadi kebakaran. 

Ia menyatakan bahagia dan berharap agar para pedagang dan masyarakat bisa lebih nyaman dengan kondisi pasar yang sekarang. 

"Pasar baru, harapan baru, lebih nyaman pasarnya untuk dikunjungi, pedagangnya ayem tentrem menikmati usahanya," ujarnya. (*)

 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved