Pelimpahan Kasus PPDS Undip
Sosok Zara Yupita, Dokter Yang Hukum Mahasiswa Undip Berdiri Selama 1 Jam Pakai "Pasal Anastesi"
Inilah sosok Zara Yupita Azra, dokter senior pembimbing Aulia Risma Lestari yang diduga telah melakukan ancaman kekerasan.
Penulis: Raf | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Inilah sosok Zara Yupita Azra, dokter senior pembimbing Aulia Risma Lestari yang diduga telah melakukan perundungan dalam program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi Universitas Diponegoro (Undip) Semarang.
Perbuatan terdakwa Zara Yupita Azra secara melawan hukum memaksa mahasiswa anestesi Undip angkatan 77 untuk mematuhi pasal anestesi dan tata krama anestesi.
Hal itu terungkap dalam dakwaan yang dibacakan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Sandhy Handika, di Pengadilan Negeri (PN) Semarang, Kota Semarang, Senin (26/5/2025).
Baca juga: Sidang Perdana Kasus Aulia Risma Lestari PPDS Undip Semarang, Jaksa : Perputaran Uang Rp2,49 Miliar
Terdakwa Zara melakukan pertemuan online lewat zoom meeting dengan angkatan 77 yang mana terdapat korban Aulia Risma Lestari.
Zara menjelaskan pasal anestesi, larangan anestesi dan operan tugas anestesi seperti menyediakan transportasi mobil, menyediakan logistik di ruang bunker anestesi dan lainnya.
Terkait pasal-pasal anestesi bersifat dogmatis yang harus ditaati tanpa boleh dibantah.
Pasal itu meliputi senior selalu benar.
Pasal 2 bila senior salah kembali ke pasal 1.
Pasal 3 hanya ada kata Ya dan Siap. Jangan pernah mengeluh dan seterusnya.
Selain pasal anestesi, terdapat pula sistem kasta anestesi.
Kasta itu mencakup tujuh tingkatan hirarki.
Ketujuh tingkat itu dimulai dari mahasiswa tingkat satu, kakak pembimbing (kambing) atau mahasiswa tingkat dua.
Kemudian middle senior yakni mahasiswa tingkat tiga-empat, senior atau mahasiswa tingkat lima, shift of shift atau mahasiswa tingkat 6-7.
Kasta paling tinggi yakni dewan suro atau mahasiswa tingkat 8 atau akhir, hingga dokter penanggung jawab pelayanan (DPJP).
Dalam sistem ini , terdakwa Zara bertindak sebagai kakak pembimbing atau kambing dari almarhum Aulia Risma.
Kesaksian Kemenkes Soal Perundungan Dokter Aulia Risma PPDS Undip, Suruh Bayar Segini |
![]() |
---|
Ngerinya Perundungan di PPDS Anestesi Undip, Junior Habiskan Hampir Rp 1 M Demi Tugas Senior |
![]() |
---|
3 Pasal di PPDS Anestesi Undip di Balik Kematian Dr Aulia Risma, 1 Senior Selalu Benar. . . |
![]() |
---|
Sidang Perdana Kasus Aulia Risma Lestari PPDS Undip Semarang, Jaksa : Perputaran Uang Rp2,49 Miliar |
![]() |
---|
Sehari Pasca Pelimpahan Tersangka, Keluarga Dokter Aulia Beri Kejari Semarang Tambahan Bukti |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.