Kota Semarang
Pokdarwis Unjuk Gigi Tampilkan Hasil UMKM dalam Jambore Pokdarwis
Sejumlah Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) di Kota Semarang unjuk gigi menampilkan hasil UMKM dalam kegiatan Jambore Pokdarwis.
Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: rival al manaf
Desa wisata Kandri menampilkan beberapa item yang sering ditemui di desa tersebut seperti produk-produk UMKM dan suvenir khas.
Selain itu juga hasil bumi seperti buah-buahan dan aneka olahan.
"Olahan seperti ea susu dan kuliner khas sego kethek. Sego kethek itu nasi bungkus isinya ada lauk tempe bacem, sambal, peyek ikan asin, oseng-oseng daun singkong yang dibungkus menggunakan daun jati," ungkap Sinang Desa Wisata Kandri, Muhammad Azka.
Jambore Pokdarwis di Sleko Kawasan Kota Lama Semarang dirangkaikan dengan kegiatan lain seperti Musrenbang Pariwisata, serta Festival Khojas yang berlangsung di beberapa titik, seperti Taman Sleko dan Gedung PGN Menara Syahbandar.
Malamnya, digelar Festival Khojas yang menampilkan kirab budaya, seni tradisional, serta final lomba menyanyi lagu Melayu.
Pada kegiatan tersebut, Wali Kota Semarang, Agustina mengungkapkan pentingnya ekosistem ekonomi lokal yang tangguh.
“UMKM harus kembali kemrengseng, hidup dan ramai,” ungkapnya. (idy)
Angka Stunting di Kota Semarang Capai 2.112, Pemkot Buat Program Keluarga Cemara Untuk Menurunkan |
![]() |
---|
Hampir 40 Persen Warga Semarang Belum Bayar Pajak PBB, Ini Respons Pemkot |
![]() |
---|
Ini Penyebab Festival Layang-Layang Internasional di Kota Semarang Batal Digelar Bulan Agustus |
![]() |
---|
Penerimaan Pajak Kota Semarang Baru 50 Persen dari Target, Ini Sektor yang Akan Dikejar |
![]() |
---|
Ini Rata-rata Permasalahan PNS di Kota Semarang, Hampir Tiap Hari Ada ASN Curhat ke Psikolog |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.