Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

SPMB 2025

SPMB SMP Semarang Dibuka Secara Online, Ternyata Masih Banyak Orang Tua Siswa Datang ke Sekolah

Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) SMP Negeri tahun 2025/2026 telah dibuka Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Semarang, sejak Minggu (22/6/2025).

Penulis: Raf | Editor: raka f pujangga
Tribun Jateng/Idayatul Rohmah
ORTU DATANGI SEKOLAH - Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) SMP Negeri tahun 2025/2026 telah dibuka Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Semarang sejak Minggu (22/6/2025). Meski dilaksanakan secara daring, tampak sejumlah orang tua siswa berdatangan ke posko sekolah yang dituju, Senin (23/6/2024). 

Bilamana ada siswa yang mengundurkan diri, nantinya akan diumumkan penggantinya pada pengumuman cadangan SPMB 2025 pada 1 Juli mendatang.

"Alhamdulillah saat pendaftaran ulang ini kita menerima 288 siswa, yang dimana untuk daftar ulang dimulai hari ini sampai nanti berakhir tanggal 30. Harapannya, semua CMB itu masuk semua. Sehingga di tahap cadangan kita free karena sudah dimasukkan semua 288," katanya.

Selama proses SPMB ini, Rubiyatun juga menambahkan jika beberapa kendala sempat ditemui panitia di sekolah tersebut tentang regulasi perhitungan nilai piagam online.

Bahkan dia juga menyebut jika masalah ini selalu menjadi momok yang setiap tahun muncul.

"Kami menginginkan agar juknis untuk mengatur tentang bagaimana soal piagam online itu bisa lebih detail. Kalau diserahkan ke satuan pendidikan (Sekolah--res) pasti persepsinya beda-beda," tandasnya.

Dalam kesempatan terpisah, Yudi Ari Wijayanto (44) salah satu orang tua CMB yang lolos dalam tahapan SPMB 2025 jalur domisili mengaku lega sang anak diterima di sekolah tersebut.

Yudi berharap lewat SMA 13, sang anak bukan hanya berprestasi di bidang akademik namun juga non akademik.

Ia menceritakan jika sang anak punya keterampilan di bidang olahraga atletik yakni lari dan lompat jauh serta badminton.

"Saya lihat di sini ada lapangan badminton. Saya harap anak saya dapat mengembangkan bakat minatnya. Syukur jika bisa berprestasi mewakili sekolah di berbagai kejuaraan," katanya.

"Anak saya dalam seleksi ini ada di peringkat 49, jadi masih aman. Anak saya pernah juara tingkat kota untuk badminton tiga kali, dan kemarin di Popda Kota Semarang juara tiga juga untuk cabor atletik lari dan lompat jauh," tambah Yudi.

Di sekolah lain, SMKN 3 Semarang, Ketua Panitia SPMB sekolah tersebut, Harti menegaskan proses pendaftaran ulang CMB berjalan dengan tertib.

Harti mengatakan, CMB yang melakukan pendaftaran ulang telah dijadwalkan hadir sesuai dengan program keahlian.

"Hari ini jadwalnya untuk TKRO (Teknik Kendaraan Ringan dan Otomotif).Setiap hari kita jadwalkan satu program keahlian. Walau demikian, jika ada keperluan khusus, CMB bisa datang walaupun bukan jadwalnya," kata Harti.

SMKN 13 Semarang membuka sebanyak 108 antrian setiap harinya selama proses daftar ulang ini.

Baca juga: Berebut Kursi SMPN 1 Purbalingga: Lebih dari 400 Calon Siswa Padati Hari Pertama SPMB

"Hari ini yang masuk sudah 100 pendaftar. Jika yang delapan berhalangan dan baru bisa hadir besok tetap kami layani," katanya.

Adapun untuk jumlah CMB yang ditampung sekolah tersebut, sebanyak 432 siswa yang terdiri dari 12 rombongan belajar (Rombel) dengan lima program keahlian.

Selain Teknik Kendaraan Ringan dan Otomotif, program lain yakni teknik ketenagalistrikan, desain pemodelan dan informasi bangunan, teknik konstruksi dan perumahan, serta teknik elektronika (Teknik Audio Video). (idy/arl)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved