Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Karanganyar

Sambut Libur Sekolah, Disparpora Kepada Pemilik Wisata Karanganyar: Cek Semua Wahana dan Alatnya

Disparpora Kabupaten Karanganyar menekankan keamanan dan kenyamanan pengunjung di destinasi wisata bertepatan momentum libur sekolah.

Penulis: Agus Iswadi | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/AGUS ISWADI
WISATA AIR - Pengunjung bermain wahana air di Telaga Madirda, Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Rabu (25/6/2025). Pada momentum libur sekolah, Disparpora Kabupaten Karanganyar mengimbau kepada seluruh pemilik wisata untuk menjamin keamanan dan kenyamanan pengunjung. 

TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Disparpora Kabupaten Karanganyar menekankan keamanan dan kenyamanan pengunjung di destinasi wisata bertepatan momentum libur sekolah.

Kepala Disparpora Kabupaten Karanganyar, Hari Purnomo menyampaikan, sudah menjadi standar operasional prosedur bagi destinasi wisata untuk menjamin keamanan dan kenyamanan pengunjung, baik dalam kondisi normal maupun momentum tertentu seperti libur sekolah.

Baca juga: Duh, 10 Motor Pegawai RSUD Karanganyar Terjaring Razia Gabungan, Ketahuan Telat Bayar Pajak Tahunan

Baca juga: Pendakian Gunung Lawu di Malam 1 Suro, Operasional Cemoro Kandang Karanganyar Buka 24 Jam

"Kami harapkan pelaku usaha wisata untuk keamanan, pengawasan destinasi, khususnya wisata yang memiliki risiko tinggi lebih ditingkatkan lagi."

"Cek alat, wahana dicek semua," katanya melalui Tribunjateng.com, Rabu (25/6/2025).

Ketua BUMDes Berjo Kecamatan Ngargoyoso, Sularno mengatakan, tidak ada persiapan khusus untuk menyambut wisatawan bertepatan dengan libur sekolah.

Menurutnya, memang ada peningkatan jumlah kunjungan wisatawan saat momentum libur sekolah dibandingkan hari biasa, tetapi jumlahnya tidak signifikan.

Lanjutnya, jumlah kunjungan wisatawan rata-rata mencapai 2.500 orang di Air Terjun Jumog saat weekend.

Sedangkan di Telaga Madirda sekira 500 orang.

"Hanya saja lebih ditingkatkan soal pelayanan dan kebersihan," terangnya.

Dia menuturkan, tiket masuk masih sama yakni Rp15 ribu per orang di Telaga Madirda dan Rp20 ribu per orang di Air Terjun Jumog.

Mengantisipasi adanya lonjakan wisatawan, pihaknya melibatkan linmas setempat untuk patroli di objek wisata dan membantu mengatur arus lalu lintas saat akhir pekan. (*)

Baca juga: "Tiket Habis" Viral Petugas Stasiun Mandai Bersikukuh Balita Dilarang Naik Kereta Api

Baca juga: Tim Gabungan Sempat Kesulitan Evakuasi Pendaki Gunung Muria, Jenazah di Jurang Sedalam 50 Meter

Baca juga: 3 Desa di Wonosobo Ditetapkan sebagai Desa Migran Emas oleh Kementerian

Baca juga: Buka Layanan Perizinan Usaha Gratis, DPMPTSP Kabupaten Jepara Wujudkan UMKM Naik Kelas 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved