Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Universitas Muhammadiyah Purwokerto

UMP Bekali Ribuan Mahasiswa KKN dengan Teknologi Tepat Guna, Dorong Kemandirian Ekonomi Desa

1.539 mahasiswa UMP diberangkatkan ke berbagai lokasi KKN, baik di dalam maupun luar negeri.

Penulis: Laili Shofiyah | Editor: M Zainal Arifin
Istimewa
MAHASISWA KKN - Ribuan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) mengikuti pembekalan KKN yang digelar serentak pada Selasa (8/7/2024) di Kampus 1 UMP, Jalan KH Ahmad Dahlan, Kembaran, Banyumas. Tahun ini, sebanyak 1.539 mahasiswa diberangkatkan ke berbagai lokasi pengabdian, baik di dalam maupun luar negeri, dengan bekal keterampilan berbasis Teknologi Tepat Guna (TTG). (Dok UMP) 

TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) terus menunjukkan komitmennya dalam menjawab tantangan sosial dan ekonomi masyarakat pedesaan melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) 2025.

Tahun ini, sebanyak 1.539 mahasiswa diberangkatkan ke berbagai lokasi pengabdian, baik di dalam maupun luar negeri, dengan bekal keterampilan berbasis Teknologi Tepat Guna (TTG). 

Tiga agenda besar dalam rangkaian pembekalan KKN digelar serentak pada Selasa (8/7/2024) di Kampus 1 UMP, Jalan K.H. Ahmad Dahlan, Kembaran, Banyumas.

Mahasiswa berasal dari berbagai skema, yakni KKN Reguler di lima kabupaten Jawa Tengah (Pemalang, Banjarnegara, Wonosobo, Kebumen, dan Cilacap), KKN Nasional Muhammadiyah-‘Aisyiyah (KKN MAS) di Kabupaten Siak, Riau, dan KKN Internasional yang akan digelar di Hongkong dan Thailand. 

Ketua Program KKN 2025, Suwarsito, S.Pi., M.Si., menyampaikan bahwa pembekalan ini sangat penting agar mahasiswa mampu memahami potensi dan persoalan desa sebelum melakukan pengabdian langsung. 

"Mahasiswa perlu dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan aplikatif agar dapat menggali potensi lokal dan memberikan solusi berbasis inovasi di tengah masyarakat," jelasnya. 

Baca juga: UMP Dorong Kurikulum Berbasis Outcome, Cetak Lulusan Unggul dan Siap Hadapi Tantangan Global

Program KKN tahun ini menitikberatkan pada isu-isu strategis nasional seperti pengentasan kemiskinan, penanganan stunting, penguatan ketahanan pangan lokal, serta perbaikan rumah tidak layak huni. 

Koordinator Pembekalan KKN 2025, Dr. Wildan Nurul Fajar, M.Pd., menambahkan bahwa materi yang diberikan telah disesuaikan dengan kebutuhan riil masyarakat. 

"UMP memilih materi TTG yang relevan, agar mahasiswa mampu mendorong kemandirian ekonomi berbasis potensi lokal secara mandiri dan berkelanjutan," ujarnya. 

Adapun materi yang diberikan kepada peserta KKN Reguler meliputi Budidaya Perikanan Air Tawar oleh Suwarsito, S.Pi., M.Si., Pembuatan Pupuk dan Pestisida Hayati oleh Assoc. Prof. Dr. Ir. Aman Suyadi, M.P., Pembuatan Konten Kreatif dan Web oleh Wildan Aji Saputra, S.Pd., M.Pd., Produk Olahan Pangan Lokal Halal oleh Assoc. Prof. Ratna Kartikawati, Ph.D., dan Dr. apt. Diniatik, M.Sc. 

Sementara itu, pembekalan KKN Internasional yang digelar secara khusus di ruang J.VI.6 dibimbing oleh Drs. Sri Harimanto, M.Pd., Condro Nur Alim, Ph.D., dan Wanda Nugroho Yanuarto, M.Pd., Ph.D. 

Sedangkan untuk KKN MAS, materi disampaikan oleh Purnadi, S.E., M.Si. dan Rhis Ogie Dewandaru, S.E., M.Acc., dengan fokus pada pemberdayaan masyarakat dan penguatan ekonomi lokal melalui pendekatan Muhammadiyah-Aisyiyah.

Baca juga: UMP Masuk 6 Besar dari 87 PTN-PTS di Pomprov Jateng

Sebagai luaran dari kegiatan ini, mahasiswa ditargetkan mampu menghasilkan prototipe teknologi tepat guna yang bermanfaat secara langsung bagi masyarakat di lokasi pengabdian.

Inovasi-inovasi ini diharapkan dapat menjadi solusi nyata atas berbagai tantangan pembangunan di desa.

Dengan pembekalan ini, UMP membuktikan perannya sebagai institusi pendidikan tinggi yang berorientasi pada pengabdian berbasis solusi, membekali mahasiswa untuk menjadi agen perubahan dalam menggerakkan roda kemajuan sosial dan ekonomi masyarakat dari akar rumput. (Laili S/***)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved