Terungkap Pekerjaan yang Dijanjikan Sevi Ojol Perempuan ke Syahrama Pria yang Membunuhnya, Bukan PNS
Update terbaru kasus pembunuhan Sevi Ayu Claudia, driver ojek online (ojol) perempuan asal Sekardangan, Sidoarjo, Jawa Timur
Syahrama memukul kepala korban menggunakan alat pemotong kertas sebanyak delapan kali hingga tewas, juga mencekik korban untuk memastikan korban tewas.
Tak cuma itu, pria pemilik usaha fotocopy ini juga membungkus jasad Sevi dengan plastik, lalu dimasukkan kardus dan dibuang di tengah jalan.
Terkait hal ini, Satreskrim Polres Gresik berkoordinasi dengan psikolog forensik untuk memeriksa kejiwaan Syahrama.
"Hari ini kita sampaikan, berkoordinasi psikologi forensik pemeriksaan pelaku apakah dari pelaku ada kelainan psikologi yang dialami," ujar Abid, Kamis (31/7/2025).
Hasil psikologi masih belum keluar.
Pemeriksaan ini bertujuan untuk memahami apa yang mendorong pelaku melakukan kejahatan, seberapa sadis, atau terencana aksinya.
"Nanti diupdate hasil pemeriksaan psikologi pelaku," katanya.
Keterangan Berubah-ubah
Pada kasus ini, Syahrama diketahui berbohong soal motif membunuh Sevi Ayu.
Ini lantaran keterangannya yang berubah-ubah.
Di awal penangkapan, Syahrama mengaku nekat membunuh Sevi Ayu karena korban mengingkari janji untuk memasukkan dia sebagai pegawai negeri sipil ( PNS).
Padahal, kata Syahrama, dia sudah memberikan uang Rp 5 juta kepada Sevi Ayu.
Keterangan ini lalu didalami penyidik Satreskrim Polres Gresik, dan hasilnya tidak sesuai kenyataan.
Korban, Sevi Ayu tidak menjanjikan Syahrama menjadi PNS, namun cleaning service.
Hal ini diungkapkan Kasatreskrim Polres Gresik AKP Abid Uais Al-Qarni Aziz Abid saat dikonfirmasi pada Rabu (30/7/2025).
"Kami sampaikan bahwasannya disampaikan di awal penyampaian korban menawarkan pekerjaan terhadap pelaku yaitu PNS itu kami sampaikan tidak benar."
| Peningkatan Sarpras Sekolah, Semen Gresik Salurkan Bantuan untuk Renovasi Madin Al Hikmah Rembang |
|
|---|
| Pembunuhan Brigadir Nurhadi: Kompol Yogi Nikmati Rokok Usai Dorong Bawahan ke Kolam, Siapkan Siasat |
|
|---|
| Ibu Dua Anak Asal Indonesia Dibunuh Suami di Kamar Hotel Singapura, BPOM Ucapkan Belasungkawa |
|
|---|
| WNI Mengaku Bunuh Istri di Hotel Singapura, Terancam Hukuman Mati |
|
|---|
| 2 WNI Jadi Korban Penikaman di Jepang, 1 Tewas dan 1 Luka Berat, Pelakunya Juga WNI |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20250729_OJOL.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.