Berita Semarang

Tak Ada Kunjungan Keluarga saat Lebaran di Lapas Kedungpane Semarang, Ini Gantinya

Penulis: iwan Arifianto
Editor: muh radlis
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Semarang sedang memindahkan kursi dan meja pengunjung karena tidak adanya jam kunjungan di hari raya idul fitri.

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Semarang menutup kunjungan keluarga yang ingin merayakan Hari Raya Idul Fitri 1441 H dengan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).

Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Semarang, Dadi Mulyadi menuturkan, penutupan kunjungan tersebut lantaran masih mewabahnya virus Corona di Kota Semarang.

“Hari Raya Idul Fitri tahun ini tidak seperti tahun-tahun sebelumnya akibat pandemi Covid-19 kami menutup kunjungan keluarga di Hari Raya.

Nikahi Supermodel Paula Verhoeven, Baim Wong: Kok Bisa ya Jalan Gitu Doang Dibayar

Karena Keteledoran Ini, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo Perintahkan Tutup Pasar hingga Mall

Cerita Napi Vonis Seumur Hidup, 21 Tahun Rayakan Lebaran di Penjara Nusakambangan

Pemkot Semarang Juga Rapid Test & Swab di Pasar hingga Swalayan, 1 Orang di Masjid Positif Corona

Namun kami menyediakan beberapa alternatif untuk menyiasati rasa kangen kepada keluarga," ujarnya, Minggu (24/5/2020).

Dilanjutkan Dadi, lapas Semarang menyediakan layanan penitipan barang bawaan keluarga yang dapat disampaikan kepada warga binaan sebagai pengganti tidak ada kunjungan.

Layanan ini mulai dibuka hari Sabtu (23/5/2020) sampai dengan Selasa (26/5/2020) tentunya dengan prosedur kesehatan penanganan Covid-19.

"Selain itu, untuk mengatasi rasa kangen kepada keluarga, Lapas juga menyediakan sarana telepon dan video call," paparnya.

Dadi juga mengajak kepada warga binaan Lapas Semarang untuk dapat bekerja sama mematuhi aturan itu.

Dengan demikian, bisa menjadi solusi terhadap permasalahan di tengah pandemi.

Dadi menjelaskan, warga binaan juga diminta tetap menjaga kebersihan diri dan lingkungan sekitar.

Menjalankan prosedur Covid-19 berupa selalu cuci tangan dan tidak saling pinjam pakai alat makan serta selalu jaga jarak dan memakai masker.

“Maka seluruh warga binaan dapat berperan aktif dalam menjaga lingkungan agar tetap aman dan kondusif.

Terlebih dalam keterbatasan akibat wabah virus Corona,” katanya. (iwn)

Halal Bi Halal Idul Fitri 1441, Ganjar Pranowo Sapa Warga Jawa Tengah di Medsos

Tak Patuhi Imbauan, Ratusan Warga Tetap Ziarah Kubur di Bergota Abaikan Physical Distancing

Tes Rider Ducati Tuduh Repsol Honda Sabotase agar Jorge Lorenzo Gagal Wild Card MotoGP 2020

Khotib Sholat Id di Kota Tegal: Corona Adalah Ujian dan Peringatan dari Allah

Berita Terkini