TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - BPJS Ketenagakerjaan menyerahkan bantuan untuk korban banjir yang terjadi beberapa waktu lalu.
Bantuan tersebut diserahkan ke posko logistik Kantor BPBD Kabupaten Kudus, Rabu (27/3/2024).
Banjir yang melanda Kabupaten Kudus tempo hari mengakibatkan ribuan warga harus tinggal di pengungsian.
Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Kudus, Mulyono Adi Nugroho mengatakan, bantuan yang pihaknya berikan merupakan bentuk kepedulian terhadap para korban banjir di Kabupaten Kudus.
Baca juga: 2.634 Hektare Sawah di Kudus Terancam Gagal Panen Terendam Banjir
Baca juga: Sam’ani-Bellinda Sering Bareng: Untuk Pilkada Kudus Mengalir Saja, Biar Masyarakat yang Menilai
“BPJS Ketenagakerjaan berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Kudus untuk memetakan kebutuhan pengungsi korban banjir yang ada di wilayah Kabupaten Kudus."
"Sehingga masyarakat yang menjadi korban banjir dapat terbantu secara tepat sasaran dan merata,” kata Mulyono Adi Nugroho kepada Tribunjateng.com, Rabu (27/3/2024).
Berdasarkan identifikasi kebutuhan pengungsi yang kemudian diserahkan adalah bantuan pangan meliputi beras, gula, telur, mie instan, minuman, serta perlengkapan kesehatan seperti selimut, handuk, pakaian dalam, dan pampers.
Dari pemetaan tersebut, lanjut dia, pihaknya membelikan barang-barang kebutuhan tersebut senilai Rp 20 juta.
Bantuan diserahkan kepada BPBD Kabupaten Kudus untuk nantinya dapat didistribusikan secara tepat sasaran kepada pengungsi yang terdampak di Kabupaten Kudus.
Baca juga: Harga Tabung Gas Melon di Kudus Terbilang Stabil, Masyarakat Diimbau Beli di Pangkalan Terdekat
Baca juga: Pemkab Kudus Tambah Kuota Gas Elpiji, Untuk Cukupi Kebutuhan Warga
“Yang pasti kami turut prihatin dengan keadaan para penyintas banjir."
"Bantuan dari BPJS Ketenagakerjaan ini dapat sedikit meringankan beban dari para pengungsi korban banjir di Kabupaten Kudus,” kata Nugroho.
Kalakhar BPBD Kabupaten Kudus, Mundir mengapresiasi bantuan dari BPJS Ketenagakerjaan.
Saat ini masih banyak terdapat pengungsi korban banjir yang terdampak, baik materiil dan moril.
Bantuan yang sesuai kebutuhan para pengungsi pastinya akan sangat membantu para korban.
Pengungsi yang berada di wilayah Kudus tidak hanya berasal dari Kudus, namun sebagian berasal dari Karanganyar Demak.
Saat ini memang sudah banyak warga yang kembali dari pengungsian untuk kembali ke rumah.
Banjir sudah surut signifikan.
Namun masih ada beberapa titik di Kudus yang masih tergenang misalnya di Karangrowo maupun Jetiskapuan. (*)
Baca juga: Pemprov Jateng Gandeng KPK, Cegah Korupsi Saat Pelaksanaan PPDB 2024
Baca juga: Pengakuan Pemuda Klaten Jual Bubuk Mesiu 1 Kilogram, Hendak Transaksi Perdana Malah Ketangkap
Baca juga: Polresta Pati Ungkap Ratusan Kasus Penyakit Masyarakat Selama 20 Hari, Ini Data Rincinya
Baca juga: Jumlah Petugas Pemilu Meninggal di Jateng Meningkat 140 Persen, Ini Bocoran Penyebabnya Menurut Adi